Kebakaran Kembali Melanda Gunung Bromo

Pasuruan, IDN Times - Gunung Bromo kembali mengalami kebakaran, kali ini terjadi di kawasan Gunung Bathok yang ada di Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan. Kebakaran ini menjadi viral setelah diposting oleh akun Instagram @malangraya_info dengan ditonton sebanyak 152 ribu kali, mendapatkan 5.272 like, 137 komentar, dan 738 kali dibagikan.
Terlihat api terlihat membakar vegetasi di Gunung Bathok pada pagi hari. Terlihat juga banyak kendaraan jeep, pikap, hingga truk mencoba menjauh dari titik api.
1. Api di Gunung Bathok sempat muncul dan dipadamkan pada dini hari, tapi kemudian muncul lagi

Kepala Bagian (Kabag) Tata Usaha (TU) Balai Besar (BB) Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), Septi Eka Wardani mengungkapkan jika kebakaran di Gunung Bathok pertama kali muncul pukul 03.30 WIB dan berhasil padam pukul 05.00 WIB oleh personel dari Resort TLP, RGP, MPA, dan MMP. Kemudian dilakukan pendinginan kurang lebih sampai pukul 07.00 WIB. Tapi api kembali muncul di titik yang sama pukul sekitar jam 08.00 WIB dan 15 menit kemudian berhasil dipadamkan.
"Tapi pukul 10.30 WIB api kembali muncul di lereng yang berbeda dari lokasi yang sebelumnya susah padam. Api merembet ke arah kiri menuju Gunung Bromo dan ke kanan atau barat laut. Api ke kanan lebih besar karena angin yang sangat kencang," terangnya saat dikonfirmasi pada Sabtu (22/6/2024).
2. Petugas masih berusaha melakukan pemadaman

Septi menyampaikan jika saat ini api masih dalam proses pemadaman, terutama di bagian puncak. Tim gabungan dari Brigdalkarhut TNBTS dibantu MPA dan TNI/Polri masih berusaha memadamkan api.
"Sebagian tim menuju perbatasan antara Gununh Batok dan Gunung Widodaren untuk membuat sekat bakar agar api tidak menyebar ke Gunung Widodaren. Sedangkan ke arah Gunung Bromo vegetasinya semakin berkurang dan api akan berhenti di Gunung Bromo yang tidak bervegetasi," jelasnya.
3. BB TNBTS berharap angin tidak terlalu kencang sehingga api tidak cepat menyebar

Lebih lanjut, Septi berharap angin tidak terlalu kencang hari ini. Sehingga api bisa cepat dijinakkan oleh petugas dari tim gabungan.
"Mohon doa dan dukungan kepada petugas yang sedang melakukan pengendalian dan pemadaman supaya dapat segera dipadamkan," pungkasnya.