Belum Sebulan Diperbaiki, JLS Sumberoto Malang Longsor Lagi
Malang, IDN Times - Warga Dusun Panggungwaru RT.39/RW.9, Desa Sumberoto, Kecamatan Donomulyo, Kabupaten Malang sempag digegerkan dengan longsornya jalan di Jalur Lintas Selatan (JLS) Kelok 9 pada 11 Desember 2024 lalu. Setelah mendapat perbaikan dari Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Timur-Bali sebelum, jalur ini dilaporkan longsor lagi pada Rabu (1/1/2025).
1. Camat Donomulyo membenarkan longsor di JLS Sumberoto kembali terjadi
Camat Donomulyo, Nurmawan Wibowo membenarkan jika JLS Sumberoto kembali mengalami longsor dan tidak bisa digunakan lagi. Ia mengatakan jika longsor ini diakibatkan hujan deras yang mengguyur wilayahnya sejak 29 Desember 2024.
"Akibat hujan deras hari Minggu, 29 Desember 2024 di wilayah Donomulyo. Jadi hujan ini mengakibatkan Jalan Lintas Selatan (JLS) yang mengalami amblas awal bulan Desember 2024 yang sudah dilakukan pemadatan dan perbaikan mengalami longsor sedang kembali," terangnya saat dikonfirmasi pada Kamis (2/1/2025).
Nuwmawan mengatakan jika pada hari Selasa (31/1/2024) kembali terjadi hujan intensitas sedang mulai pagi sanpai malam di wilayah Kecamatan Donomulyo. Hujan ini memperparah longsor yang terjadi di Jalan Lintas Selatan Kelok 9 Desa Sumberoto.
2. Pada 1 Januari 2025, warga mendapati JLS Sumberoto sudah tidak bisa dilewati lagi
Meskipun mengalami longsor sedang, JLS Sumberoto sebenarnya masih bisa dilalui karena masih bisa dibersihkan material tanah dan lumpurnya. Tapi pada 1 Januari 2025 lalu didapati longsor lebih parah dan badan jalan kembali rusak akibat tanah ambles.
"Hari Rabu kemarin pukul 08.00 baru diketahui oleh warga yang melintas terjadi longsor berat di Jalan Lintas Selatan (JLS) Desa Sumberoto. Sehingga tidak bisa lagi dilalui kendaraan," bebernya.
3. Kini alat berat diturunkan lagi untuk memperbaiki JLS Sumberoto
Lebih lanjut, Nurmawan mengatakan jika kini telah dilakukan perbaikan kembali di JLS Sumberoto. Pihak BBPJN Jawa Timur-Bali telah menurunkan alat berat.
Hari ini sudah dilaksanakan penanganan pemadatan tanah dengan alat berat oleh pihak pelaksana atau kontraktor JLS," pungkasnya.