Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

7 Candi yang Ada di Trowulan, Saksi Bisu Kejayaan Majapahit

Candi Bajang Ratu (Mojokertokab.go.id)
Candi Bajang Ratu (Mojokertokab.go.id)

Trowulan, sebuah kecamatan yang terletak di Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, yang menyimpan banyak sekali situs bersejarah berupa candi-candi peninggalan Kerajaan Majapahit. Trowulan sendiri dulunya adalah pusat dari pemerintahan Kerajaan Majapahit, yang merupakan salah satu kerajaan Hindu-Budha terbesar di Nusantara pada abad ke-13 hingga abad ke-16. Tak heran jika saat ini Trowulan memiliki banyak candi yang menjadi daya tarik wisata bersejarah. Berikut adalah beberapa candi yang bisa kamu kunjungi di Trowulan, Mojokerto. Cukup bayar parkir, kalian bisa berwisata sambil belajar sejarah.

1. Candi Brahu

Candi Brahu (Pinterest/Aditya Rahman)
Candi Brahu (Pinterest/Aditya Rahman)

Candi Brahu merupakan salah satu candi yang berada di Desa Bejijong, Kecamatan Trowulan, Mojokerto. Candi ini diperkirakan dibangun pada abad ke-14 dan di pugar pada tahun 1990-an. Candi ini digunakan sebagai tempat penyimpanan abu-abu jenazah milik raja-raja Majapahit. Candi Brahu memiliki arsitektur yang unik dengan bentuknya yang berupa stupa.

 

2. Candi Bajang Ratu

Candi Bajang Ratu (Mojokertokab.go.id)
Candi Bajang Ratu (Mojokertokab.go.id)

Candi Bajang Ratu terletak di Dusun Kraton, Desa Temon, Kecamatan Trowulan. Candi ini merupakan salah satu peninggalan Kerajaan Majapahit yang berbentuk gapura megah dengan tinggi sekitar 16.5 meter. Candi Bajang Ratu ini dibangun untuk menghormati Raja Jayanegara yang memerintah pada tahun 1309-1328.

3.Candi Tikus

Candi Tikur (pariwisata.mojokertokab.go.id)
Candi Tikur (pariwisata.mojokertokab.go.id)

Candi Tikus terletak di Desa Temon, Kecamatan Trowulan. Candi ini diberi nama Candi Tikus karena terdapat banyak sekali tikus saat pemugaran. Candi Tikus merupakan salah satu candi yang unik karena memiliki bentuk yang menyerupai bangunan bawah tanah. Candi ini diperkirakan sudah ada sejak abad ke-14, dan di pugar pada tahun 1985. Candi Tikus ini dulunya digunakan sebagai tempat pemujaan pada masa Kerajaan Majapahit.

4.Candi Kedaton

Candi Kedaton (mojokertokab.go.id)
Candi Kedaton (mojokertokab.go.id)

Candi Kedaton terletak di Desa Sentonorejo, Kecamatan Trowulan. Candi ini ditemukan pada tahun 1930-an dengan kondisi candi yang hanya tersisah pondasinya saja. Candi ini dikisahkan sebagai salah satu kompleks Kerajaan Majapahit yang di bangun dengan indah, dan beberapa ornamen yang menjadi bagian Candi Kedaton yang ditemukan, saat ini disimpan di Museum Trowulan.

Selain itu, didalam kompleks Candi Kedaton juga terdapat sumur tua, yang diberi nama “Sumur Upas”, yang sampai saat ini ramai dikunjungi oleh paranormal untuk melakukan ritul-ritual berbau mistis.

5.Candi Gentong

Candi Gentong (mojokertokab.go.id)
Candi Gentong (mojokertokab.go.id)

Candi Gentong terletak di Desa Jambumente, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto. Candi ini dinamai “Candi Gentong” karena arsitekturnya yang unik dengan bentuknya menyerupai gentong. Candi Gentong diperkirakan dibangun pada abad ke-14 dan digunakan sebagai tempat penyimpanan air suci.

6.Candi Wringin Lawang

Candi Wringin Lawang (pariwisata.mojokertokab.go.id)
Candi Wringin Lawang (pariwisata.mojokertokab.go.id)

Candi Wringin Lawang merupakan candi yang berbentuk gapura megah setinggi 15.5 meter yang terletak di Desa Jatipasar, Kecamatan Trowulan. Candi ini diperkirakan dibangun pada abad ke-14 dan berfungsi sebagai pintu masuk ke ibu kota Kerajaan Majapahit.

7.Candi Minak Jinggo

Candi Minak Jinggo (kemdikbud.go.id)
Candi Minak Jinggo (kemdikbud.go.id)

Candi Minak Jinggo terletak di Dusun Unggah-unggahan, Desa Trowulan, Kecamatan Trowulan. Berbeda dengan candi lain di Trowulan yang terbuat dari batu bata merah, Candi Minak Jinggo dibangun dari batu andesit. Candi ini di perkirakan dibangun pada abad ke-15 dan memiliki arsitektur yang unik dengan ukiran yang detail dan indah, candi ini diduga dibangun untuk mengenang atau menghormati sosok Minak Jinggo.

 

Ketujuh candi tersebut merupakan peninggalan bersejarah di Trowulan yang harus kita jaga. Apakah ada yang ingin kamu kunjungi? Yuk pergi ke Trowulan Mojokerto!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Faiz Nashrillah
EditorFaiz Nashrillah
Follow Us