Berteduh, 2 Petani di Magetan Tertimbun Rumpun Bambu 1 Tewas
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Magetan, IDN Times - Hujan deras disertai angin kencang menerjang wilayah Kecamatan Maospati, Magetan, Jawa Timur, pada Minggu (21/4/2024) sore, mengakibatkan rumpun bambu di Kelurahan Kraton Kecamatan Maospati tumbang menimpa dua orang petani yang tengah berteduh di bawahnya.
1. Kronologi 2 petani tertimbun rumpun bambu
Peristiwa dua petani tertimbun rumpun bambu yang roboh tersebut terjadi sekitar pukul 16.30 WIB di Kelurahan Kraton, RT 022 RW 006. Korban yang tertimpa, Yono dan Gatot, mengalami luka serius dan dilarikan ke rumah sakit.
"Berdasarkan laporan, korban Yono warga setempat meninggal dunia dalam perjalanan ke RS. Sayidiman Magetan, sedangkan Gatot mengalami luka berat dan masih dirawat di RS. Sayidiman," kata Eka Wahyudi Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Magetan.
Menurut Eka, paska ada laporanTim Reaksi Cepat (TRC) - Penanganan Bencana (PB) BPBD Magetan segera meluncur ke lokasi untuk melakukan penanganan.
"TRC PB bersama dengan perangkat desa, PMI, TNI, Polri, Puskesmas Maospati, dan masyarakat, bahu membahu melakukan evakuasi korban yang tertimbun diantara rumpun bambu yang lebat," terang Eka.
Baca Juga: Potret Lebaran Ketupat di Magetan, Sajikan Ketupat 1 Kilometer
2. Proses evakuasi berlangsung dramatis
Masih menurut Eka, petugas sempat mengalami kesulitan mengevakuasi korban dari dalam rumpun bambu yang lebat. Selain itu Medan yang licin dan gelap membuat evakuasi berlangsung cukup lama.
"Rumpun bambu lebat serta jalan licin dan gelap membuat proses evakuasi berlangsung lama. Dengan gergaji mesin dan alat lain akhirnya kami bisa keluarkan kedua korban dari dalam rumpun bambu," terangnya.
Setelah berhasil dikeluarkan kedua korban dilarikam ke- RSUD dokter Sayidiman Magatan untuk mendapatkan pertolongan.
3. Satu orang meninggal dunia
"Seperti kita diiformasikan di atas, satu korban bernama Yono meninggal dunia dalam perjalanan ke rumah sakit. Sedangkan Gatot mengalami luka berat saat ini tengah dirawat di RS. Sayidiman," terangnya.
Cuaca ekrims hujan lebat petang tadi juga dilaporkan subuah akses jalan di desa Gonggan kecamatan Poncol amblas. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut namun akses jalan antar desa tersebut tidak dapat dilalui.
"Penguna jalan harus memutar untuk sementara waktu. Karena jalan tidak dapat dilalui sama sekali. Besok pagi akan kita lakukan assessment dan kerja bakti," pungkasnya.
Dalam hal ini BPBD menghimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada dan berhati-hati saat beraktivitas di luar ruangan, terutama saat cuaca buruk.
Baca Juga: Viral! Maling Kotak Amal Masjid di Magetan Dibekuk Warga
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.