Risma ke Luar Negeri Tanpa APBD, Khofifah Curiga Adanya Dana Ganda

Surabaya, IDN Times - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Pawansa mengatakan, selama ini surat izin dinas luar negeri (DLN) para kepala daerah yang masuk kepadanya menggunakan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Jika perjalanan tersebut dirasa tanpa menggunakan APBD, Khofifah menyebut kemungkinan terjadinya pendanaan ganda atau bisa juga ada kesalahan pengetikan.
1. Khofifah yakin perjalanan kepala daerah rata-rata menggunakan APBD
Pernyataan tersebut bermula dari kabar seringnya Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini pergi ke luar negeri. Perjalanan Risma tersebut diklaim tidak menggunakan APBD. Namun, Khofifah yakin bahwa surat izin DLN yang masuk kepadanya rata-rata menggunakan APBD.
"Jadi kalau diundang kemudian dibiayai oleh pengundang itu biasa. Tetapi surat yang masuk rata-rata APBD," ujar Khofifah usai acara penyerahan DIPA di Grand City Convention Hall, Jumat (22/11).
2. Khofifah khawatirkan adanya pendanaan ganda
Padahal, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melalui siaran pers resminya menyatakan bahwa Risma ke luar negeri tanpa menggunakan APBD. Tetapi, Khofifah tetap merasa jika Risma ke luar negeri menggunakan APBD. Jika memang benar pihak pengundang membiayai Risma, maka Khofifah menduga adanya pendanaan ganda dalam perjalanan Risma ke luar negeri.
"Begini, suratnya ada. Kalau memang dibiayai, saya takut double budget. Karena ada suratnya," tutur Khofifah.
Baca Juga: Datang Terlambat, Risma Belum Terima DIPA Surabaya Secara Formal
3. Ada kemungkinan salah ketik
Oleh sebab itu, Khofifah meminta Pemkot Surabaya memeriksa kembali surat izin DLN yang dikirimkan ke mejanya. Termasuk satu surat izin Risma mendatang yaitu ke Turki pada awal Desember 2019. Khofifah mengatakan ada kemungkinan kesalahan dalam pengetikan dalam surat izin.
"Saya sudah membaca suratnya, menggunakan APBD. Sementara saya membaca dari beberapa link berita katanya tidak (pakai) APBD. Makanya saya menyampaikan, jangan-jangan salah ketik. Bisa direvisi kalau salah ketik," jelasnya.
Baca Juga: Risma Sering ke Luar Negeri, Khofifah: Rata-rata Pakai APBD