Pembukaan Liga 1 2020, 5 Ribu Personel Dikerahkan

Ayo rek, #WANI tertib

Surabaya, IDN Times - Liga 1 2020 akan mulai bergulir dengan menyajikan pertandingan pembuka antara Persebaya Surabaya vs Persik Kediri di Gelora Bung Tomo (GBT), Sabtu (29/2). Sebagai pengamanan laga tersebut, Polrestabes Surabaya menyiagakan 5 ribu personel.

1. Pengamanan dibuat berlapis

Pembukaan Liga 1 2020, 5 Ribu Personel DikerahkanStadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya. IDN Times/Fitria Madia

Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Sandi Nugroho menjelaskan, pihaknya sudah menggelar rapat kerja terkait pengamanan laga Persebaya Surabaya lawan Persik Kediri. Mengingat kondisi akan begitu ramai, pengamanan pun dilakukan berlapis.

"Insyaallah Liga I yang diselenggrakan di Surabaya aman dan terkendali. Untuk pengamanan besok (Sabtu), kami melibatkan yang ada di ring satu 2.300 personel," ujar Sandi di Mapolrestabes Surabaya, Jumat (27/2).

2. Presiden Jokowi juga melakukan kunjungan kerja ke Surabaya

Pembukaan Liga 1 2020, 5 Ribu Personel DikerahkanPresiden Jokowi memberikan keterangan pers di Pacific Place, Jakarta Selatan, Kamis 27 Februari 2020 (IDN Times/Teatrika Handiko Putri)

Jika ditotal dengan seluruh pengamanan PAM jalur, PAM tertutup, dan pengamanan obyek vital, setidaknya ada 5.000 personel yang dikerahkan. Seluruh pengamanan dilakukan maksimal, mengingat Presiden Republik Indonesia Joko Widodo juga sedang melakukan kunjungan kerja ke Surabaya pada hari yang sama.

"Insyaallah untuk masalah protap gatur lalin (pengaturan lalu lintas) sudah dilakukan. Untuk pagi tidak ada masalah. Siang hari jelang buka gate stadion kami akan mengutamakan yang menuju gate stadion. Dan pada waktu bubaran (selesai pertandingan), kami utamakan yang keluar stadion," tuturnya.

3. Berharap masyarakat turut jaga kondusifitas

Pembukaan Liga 1 2020, 5 Ribu Personel DikerahkanKapolrestabes Surabaya Kombes Pol Sandi Nugroho saat rilis tembak mati bandar narkoba, Sabtu (15/2). IDN Times/Fitria Madia

Selain menyiapkan keamanan dari segi personel, Sandi juga berharap agar para pendukung sepak bola tidak membuat keributan. Ia meminta agar warga Surabaya turut menjaga kondusitifas Kota Surabaya.

"Harapan kami kepada masyarakat Kota Surabaya, arek-arek suroboyo, bonek, bonita untuk kita jaga, Kita buktikan bahwa Surabaya adalah tuan rumah yang baik dalam penyelenggaran sepak bola," pungkasnya.

Topik:

  • Dida Tenola

Berita Terkini Lainnya