Harga Ikan di Kabupaten Jombang Merangkak Naik pada Ramadan
Salah satunya dipengaruhi oleh pandemik COVID-19
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jombang, IDN Times - Harga komoditas ikan di Jombang merangkak naik pada bulan Ramadan tahun ini. Pandemik COVID-19 menjadi salah satu pemicu naiknya harga ikan mulai ikan tawar hingga ikan laut tersebut. Kenaikannya bervariasi, mulai Rp5 ribu hingga Rp10 ribu per kilogram.
"Wah, sekarang harga ikan-ikan melambung tinggi di bulan ini, baik ikan laut maupun tawar dengan kenaikan harga yang beragam. Ramadan tambah mahal, harga (ikan) naik," ungkap salah seorang pedagang ikan di Pasar Citra Niaga (Pasar Legi) Jombang, Subandriyah (58).
1. Rata-rata harga ikan mengalami kenaikan sekitar 10 persen
Di lapak milik Subandriyah, terdapat berbagai macam jenis ikan. Di antaranya ikan mubara, tuna, tengiri, kakap merah, kakap putih, kakap hitam, salmon, ikan kembung, tongkol tuna, hingga kepiting. Dia mengatakan, beberapa jenis ikan, terutama yang dari laut mengalami kenaikan.
Ikan Kakap yang biasanya Rp50 ribu- Rp55 ribu per kilogram, sekarang di kisaran Rp60 ribu-Rp65 ribu Begitu juga harga kepiting saat ini Rp80 ribu. Untuk kepiting teluran Rp120 ribu, lokalan Rp70 ribu, dan jenis super Rp100 ribu per kilogram. Sedangkan untuk udang saat ini Rp80 ribu per kilogram.
"Naiknya sekitar 10 persen. Rata-rata ikan yang saya jual itu harganya naik Rp10 ribu per kilogramnya," tutur perempuan yang sudah 45 tahun menjadi pedagang ikan tersebut.
Baca Juga: Swab Istri Penjual Es Keliling Jombang Positif COVID-19
Baca Juga: Kemenag Jombang Rampungkan 248 Pernikahan di Tengah Pandemik COVID-19