Blusukan ke Hutan, Khofifah Larang Biji Porang Diekspor ke Luar Negeri
Porang digunakan untuk campuran lem hingga uang kertas
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Nganjuk, IDN Times- Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, memasuki kawasan hutan di Desa Bendosari, Kecamatan Rejoso, sekitar 2 jam 20. Ia bersama Wakil Bupati Marhaen Djumadi dan Kapolres Nganjuk AKBP Dewa Nyoman Nanta Wiranta menyapa para petani yang telah membudidayakan tanaman porang sejak 1985.
“Kami ke sini coba deteksi potensi yang luar biasa dari porang. Katanya, ini porang kualitas nomor 1, porang terbaik di Jawa Timur ya di Nganjuk,” kata Khofifah saat sambutan di Nganjuk, Minggu (10/3).
Baca Juga: Tinjau Lokasi Banjir di Madiun, Gubernur Khofifah Kunjungi Tiga Tempat
1. Porang Nganjuk telah diekspor ke luar negeri
Porang merupakan bahan dasar dari tepung, lem, isolator listrik, hingga campuran kertas yang digunakan untuk uang. Jepang menjadi salah satu negara pengimpor porang Nganjuk.
“Saya harap biji yang nanti bisa ditanam lagi, jangan sampai dilepas ke luar. Pemprov Jawa Timur siap membuat regulasi untuk bisa melarang pengiriman ekspor biji atau katak porang yang digunakan untuk pembudidayaan tanaman porang," terang dia.
Baca Juga: Khofifah Ingin Kerja Sama dengan Provider untuk Peringatan Bencana