Masuk ke Sumur, Seorang Petani di Madiun Tewas
Sebelumnya diperkirakan terpeleset
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Madiun, IDN Times - Seorang petani di Desa Sirapan, Kecamatan Madiun, Kabupaten Madiun meninggal di sebuah sumur areal persawahan desa setempat. Jasad korban bernama Sukimin (57), kali pertama ditemukan oleh Bagus, anaknya dalam kondisi terapung pada Selasa (14/1) pagi.
Kala itu, saksi sedang mencari keberadaan ayahnya yang tidak pulang sejak Senin (13/1) sore. Sekitar pukul 15.30 WIB saat itu, Sukimin pamit pergi ke sawah untuk mengecek pompa air di sumur yang aliran airnya tersumbat.
1. Tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan
Jarak bibir sumur dengan tanah hanya sekitar 20 sentimeter. Adapun kedalamannya sekitar lima meter. Di dasar sumur itu terdapat mesin pompa air yang biasanya digunakan mengalirkan air ke sawah.
Kepala Unit Reskrim Polsek Nglames, Ipda Aris Yuliarto menyatakan tidak ada saksi yang mengetahui korban masuk ke dalam sumur. Namun, korban dimungkinkan terpeleset di bibir sumur hingga akhirnya tercebur.
Prediksi lain, korban masuk ke sumur melalui anak tangga yang terpasang di dinding sumur. "Dugaan awal penyebab kematian korban karena kekurangan oksigen. Dari pemeriksaan tubuh korban juga tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan," ujar Aris.
Baca Juga: Di Kabupaten Madiun, Alokasi Dana Desa Bisa untuk Menangani Bencana