Ngaku Anak Kyai, Pemuda Jember Bawa Kabur Gawai Korban Saat COD
Hati hati saat transaksi COD
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jember, IDN Times - HSP (19), pemuda asal Desa Plerean Kecamatan Sumberjambe, Kabupaten Jember nekat membawa kabur gawai milik korban transaksi jual beli online, dengan sistem Cash on Delivery (COD) atau pembayaran dan penyerahan barang di tempat yang disepakati.
Baca Juga: Perut Lapar dan Hanya Punya Uang Rp 5000, Pria Jember Nekat Curi Motor
1. Lakukan jual beli melalui media sosial
Saat melakukan COD untuk transaksi membeli gawai, pelaku mengaku sebagai anak tokoh agama di Jember, dan berniat menunjukkan terlebih dahulu kepada ayahnya sebelum dibeli.
Korban, Warga, Prajekan, Bondowoso, Moh Hoirul (21) percaya dan menyerahkan gawai merek Oppo Reno 6 seharga Rp 5.300.000. Sebelumnya keduanya sudah menyepakati transaksi jual-beli gawai melalui aplikasi Facebook.
Pelaku ternyata membawa kabur gawai korban. Kejadian tersebut kemudian dilaporkan ke Polsek terdekat.
"Pelaku ini melakukan aksinya dengan berpura-pura akan membeli sebuah handphone di aplikasi facebook," ujar Kapolsek Sukowono, Jember, AKP Subagio, Selasa (9/11/2021).
Baca Juga: CEO Jouska Aakar Abyasa Jadi Tersangka Penipuan dan Pencucian Uang