Pemkot Surabaya Sulap Eks Lokalisasi Sememi Jadi Rumah Padat Karya
Lokalisasi sudah tutup sejak tahun 2015
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Pemerintah Kota Surabaya menyulap eks lokalisasi Sememi menjadi Rumah Padat Karya. Rumah Padat Karya tersebut dimanfaatkan untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).
1. Rumah Padat Karya untuk kurangi angka kemiskinan
Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi mengatakan di lahan-lahan tersebut, ada berbagai Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Surabaya, mulai dari cuci motor dan mobil, laundry hingga makanan dan minuman juga tersedia di Rumah Padat Karya. Dengan pemanfaatan aset milik Pemkot itu, maka, ia berharap pengangguran dan kemiskinan akan semakin berkurang.
"Ini bisa digunakan bersama-sama untuk warga yang belum mendapatkan pekerjaan," kata Cak Eri.
Setidaknya ada 26 warga MBR yang memanfaatkan Rumah Padat Karya tersebut. Dengan rincian 10 orang di bagian laundry, 10 orang di bagian cuci mobil, empat orang pedagang kaki lima (PKL) dan dua orang di permak jeans.
Baca Juga: Program Padat Karya di Surabaya, Diharapkan Kurangi Pengangguran
Baca Juga: Pria Paruh Baya Tewas di Eks Lokalisasi Ngujang Tulungagung