Banjir Rob Sudah Landa Surabaya Selama Sepekan

Efek dari gravitasi bulan

Banjir Rob saat terjadi di jalan Kalimas Surabaya. (dok. BMKG Maritim Stasiun Tanjung Perak)

18 Mei 2022

Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Surabaya, IDN Times - Badan Meteorologi Klimatologi (BMKG) Maritim Tanjung Perak menyebut banjir rob terjadi selama satu minggu terakhir di pesisir Surabaya. Banjir rob terjadi sejak tanggal 12 Mei lalu hingga 20 Mei 2022 nanti.

1. Banjir rob lebih besar dari biasanya

Banjir rob terjadi di jalan Kalimas Surabaya. (Dok. BMKG Maritim Stasiun Tanjung Perak Surabaya)

Prakirawan BMKG Maritim Stasiun Tanjung Perak, Ady Hermanto menuturkan, banjir rob kali ini lebih ini besar dari biasanya. Hal ini karena selain adanya bulan purnama, saat ini posisi bulan hampir sejajar dengan matahari.

"Jadi posisinya bumi bulan dan matahari hampir sejajar, jadi gaya gravitasi bulan semakin kuat," ujar Ady saat dikonfirmasi IDN Times, Rabu (18/5/2022).

Baca Artikel Selengkapnya

Banjir Rob Sudah Landa Surabaya Selama Sepekan

1. Banjir rob lebih besar dari biasanya

2. Banjir rob terjadi pada siang hari

Gempa Pacitan Diraskan hingga Magetan dan Madiun

Gempa Pacitan Jenis Dangkal, Tak Berpotensi Tsunami

Diduga Konsumsi Obat Kuat, Pria Ini Meninggal di Hotel

Warga Tuban Digegerkan Penemuan Sapi Terpotong-potong

Terserang Hipotermia Seorang Pendaki Tewas di Gunung Lawu

Khofifah Terbitkan Kepgub Geopark, Buat Apa?

72 ABH Jatim Dapat Remisi Khusus, 3 Langsung Bebas

Ngantuk, Pengendara Tabrak Pohon di Ngagel

Melihat Geliat Kampung Bendera Jelang Bulan Kemerdekaan

Jatim Punya Rumah Restorative Justice Terbanyak Nasional