Bunga Tabebuya, Sakura Surabaya yang Tiap Tahun Terus Ditambah
Cocok gawe lokasi prewed rek, tapi ati-ati ketemu mantan!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Keindahan bunga Tabebuya membuat Kota Surabaya bernuansa romantis. Bunga ini merupakan salah satu tanaman favorit Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. Senada dengan Risma, warga Kota Pahlawan selalu antusias menyambut mekarnya kembaran Sakura ini.
1. Tahun ini Tabebuya mekar agak terlambat karena cuaca kurang bersahabat
Bunga Tabebuya memiliki berbagai macam warna. Mulai putih, kuning, hingga merah muda. Pohonnya yang lebih dipenuhi bunga dibanding daun membuat penampilannya semakin mirip dengan Sakura.
Di Surabaya, Tabebuya ditanam di pinggir jalan besar. Selain sebagai hiasan, Tabebuya juga berfungsi sebagai pelindung para pengguna jalan dari teriknya matahari.
Tahun ini, Pemerintah Kota Surabaya mengatakan bahwa bunga tersebut memang tumbuhnya cukup terlambat. Hal ini lantaran adanya pergeseran durasi cuaca.
"Iya memang agak mundur. Soalnya cuacanya kurang bersahabat. Kalau tahun lalu lebih awal, sekitar Oktober sudah mulai mekar," ujar Kepala Bidang Ruang Terbuka Hijau (RTH) dan Penerangan Jalan Umum (PJU) Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH) Kota Surabaya, Hendri Setianto ketika dihubungi IDN Times, Selasa (19/11).
Baca Juga: Tak Puas dengan Tabebuya, Surabaya Akan Miliki Sakura dan Jagaranda
Baca Juga: [FOTO] Mirip Sakura, Saat Tabebuya Mulai Bermekaran di Surabaya