Terungkap Alasan Gugatan Putusan Pernikahan Beda Agama
Kita tunggu hasil sidang gugatannya!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Pengadilan Negeri (PN) Surabaya baru-baru ini mengabulkan permohonan pasangan warga Surabaya yang akan menikah beda agama. Satu beragama Islam, satunya Kristen. Nah, putusan itu langsung menuai pro dan kontra. Bahkan digugat. Kuasa hukum penggugat, Sutanto Wijaya angkat bicara perihal gugatan yang dilayangkan atas putusan tersebut.
Baca Juga: PN Surabaya Kabulkan Pemohonan Pernikahan Beda Agama
1. Putusan dinilai bertentangan dengan UU perkawinan
Sutanto mengatakan, alasan dasar pihaknya melayangkan gugatan karena putusan memberi izin nikah beda agama dianggap bertentangan dengan Pasal 2 ayat 1 Undang-undang (UU) dan Pasal 8 huruf (f) Nomor 1/1974 tentang Perkawinan. Serta Pasal 14 Kompilasi Hukum Islam (KHI) dan Pasal 40 KHI.
"Umat Islam pada Umumnya, Sebab Agama Islam itu milik umat. Syarat dan rukunnya sudah jelas diatur dalam Pasal 4, Pasal 14 - 29 KHI. Sehingga tidak mungkin pernikahan (beda agama) sah secara Agama," ujarnya saat dikonfirmasi IDN Times, Senin (27/6/2022).
Baca Juga: Kabulkan Pernikahan Beda Agama, PN Surabaya Digugat