TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times
© 2024 idntimes.com by IDN Media
Home News Jatim

Penumpang KLM Arim Jaya Diralat 60 Orang, Satu Masih dalam Pencarian

Satu jenazah anak ditemukan di tepi pantai

Verified
Ardiansyah Fajar

Surabaya, IDN Times - Basarnas Surabaya meralat jumlah penumpang yang ada di Kapal Layar Motor (KLM) Arim Jaya yang tenggelam di perairan Sumenep, Senin (17/6) malam. Mulanya terdata 61 penumpang termasuk ABK. Tapi setelah ditelusuri ternyata hanya 60 penumpang saja.

1. Penumpang selamat 38 orang

Dok.IDN Times/Istimewa

Kelebihannya data penumpang ini, dikarenakan ada rekap nama yang sama. Berdasarkan data yang diterima IDN Times, ada nama Hermansyah dan Herman ternyata satu orang yang sama.

"Ada perubahan data jumlah korban, jika data dari Puskesmas sebelumnya menyebutkan ada 39 orang selamat, setelah dikoreksi dan konfirmasi oleh beberapa pihak, ada kesalahan pendataan, ternyata Herman (35) dan Hermansyah (30) adalah orang yang sama," ujar Humas Basarnas Surabaya, Tholib Vatelahan tertulis, Kamis (20/6).

2. Ditemukan satu jenazah anak-anak di pantai dekat Pelabuhan Dungkek

Dok.IDN Times/Istimewa

 

Tholib menambahkan, pada pukul 06.25 WIB, Kamis (20/6), tim SAR kembali mengevakuasi satu jenazah anak-anak. Diketahui, jenazah berjenis kelamin pria.

"Mengevakuasi satu jenazah anak laki-laki di perairan pantai dekat Pelabuhan Dungkek, usia sekitar 8-9 tahun," kata Tholib.

Baca Juga: Perahu Tenggelam di Sumenep, Basarnas Masih Cari 9 Korban

3. Satu korban yang ditemukan meninggal dunia langsung dibawa ks RSUD Sumenep

Dok.IDN Times/Istimewa

 

Tholib juga menyampaikan, kalau jenasah yang baru ditemukan itu tidak perlu dibawa ke Puskemas. Tim SAR langsung membawanya ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sumenep.

"Selanjutnya dengan ambulans dibawa ke RSUD Sumenep guna keperluan identifikasi oleh tim DVI," tambah Tholib.

Baca Juga: Kapal Tenggelam di Sumenep, Lewat Pelabuhan Liar dan Tak Penuhi Syarat

Topik:
sumenep
Kapal tenggelam
Berita Terkini Lainnya

Belasan ASN di Lumajang Ajukan Gugatan Cerai

Mengenal Akbar, Bayi Jerapah yang Lahir di Maharani Zoo 

Fakta Pembunuhan Mahasiswa Unitri Ditusuk Pakai Katana

Ujian SIM Angka 8 dan Zig-zag Juga Dihapus di Surabaya 

Muntahkan Lava Pijar, Semeru Alami Gempa 37 Kali Sehari

Warga Jember Geger Temuan Mayat Posisi Sujud di Pinggir Jalan

Ujian SIM di Malang Gak Perlu Lintasan Angka 8 dan Zig-zag

Situbondo Krisis Air, Keperluan MCK Harus Numpang di Desa Lain

Hore! Gaji Guru PAUD di Kota Malang Naik

Bencana Kekeringan, Warga Situbondo Krisis Air Bersih