TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pelaku Pencabulan Enam Remaja di Tulungagung Iming-imingi Rp200 ribu

Polisi beri sinyal korban kemungkinan bertambah

Tersangka MNM (pakai baju tahanan) kasus asusila anak di bawah umur saat dirilis di Mapolda Jatim, Jumat (29/11). IDN Times/Ardiansyah Fajar

Surabaya, IDN Times - Tatapan sayup masih tergambar saat MNM digelandang polisi di Ditreskrimum Polda Jawa Timur (Jatim), Jumat (29/11). Dengan memakai baju biru bertulis 'Tahanan', pria berusia 50 tahun ini lebih banyak menunduk saat wartawan mewawancarai seputar kejahatan asusila yang dilakoninya.

1. Beri uang Rp200 ribu agar korban mau menuruti kemauannya

Tersangka MNM (pakai baju tahanan) kasus asusila anak di bawah umur saat dirilis di Mapolda Jatim, Jumat (29/11). IDN Times/Ardiansyah Fajar

MNM mengaku, perbuatan bejatnya dilakukan kepada enam remaja laki-laki. Para korban merupakan pembeli di warung kopi (warkop) miliknya di Desa Boyolangu, Tulungagung. Ia memberikan sejumlah uang agar korban mau menuruti kemauannya.

"Dibayar uang, biasanya ngasih Rp200 ribu," ujarnya sembari tertunduk lesu.

Baca Juga: Pelaku Pencabulan 15 Murid Divonis 12 Tahun dan Kebiri Kimia

2. Lakukan perbuatan asusila di belakang warkop

Tersangka MNM (pakai baju tahanan) kasus asusila anak di bawah umur saat dirilis di Mapolda Jatim, Jumat (29/11). IDN Times/Ardiansyah Fajar

MNM tidak merinci pasti berapa kali dia mencabuli para korban. Yang jelas dia mengaku kalau perbuatan asusila tersebut dilakukan mulai awal hingga pertengahan tahun lalu. Para korban digiring ke belakang warkop yang beralaskan karpet merah.

"Mulai dari 2018. Iya di belakang warkop," ucap MNM.

3. Mengaku tidak sampai menyodomi para korban

Tersangka MNM (pakai baju tahanan) kasus asusila anak di bawah umur saat dirilis di Mapolda Jatim, Jumat (29/11). IDN Times/Ardiansyah Fajar

MNM juga menyampaikan, semua korbannya adalah laki-laki di bawah umur. Mereka berinisial IW (17), MWN (17), FYS (16), RNA (14), CL (15), dan RD (17). MNM memastikan, dia menegaskan tidak sampai menyodomi para korban.

"(Korbannya) laki-laki semua. Saya tidak melakukan sodomi, digesekan saja," katanya.

Baca Juga: Bejat, Pemilik Warkop di Tulungagung Cabuli Enam Remaja Laki-laki

Berita Terkini Lainnya