Mau Nyambel di Arab, Jemaah Haji Lamongan Bawa Cobek
Mau buka warung pecel Lamongan di Arab Bu Haji?
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Ada saja cerita lucu para Calon Jemaah Haji (CJH) Jawa Timur (Jatim) sebelum berangkat ke Arab Saudi. Kali ini, CJH kloter 5 asal Lamongan ketahuan membawa cobek. Informasi yang didapat IDN Times, CJH tersebut mengaku ingin bikin sambal alias nyambel di Tanah Suci.
Baca Juga: Sudah Negatif COVID-19, CJH Tuban Berangkat Haji
1. Cobek ketahuan disimpan di tas tenteng
Cobek yang dibawa CJH Lamongan itu diletakkan di tas tenteng. Namun sebelum naik bus menuju Bandara Juanda, Sidoarjo, terlacak X-Ray yang tersedia di Asrama Haji Surabaya. "MasyaAllah ya, dari kloter 5 asal Lamongan ternyata ada cobeknya, mau dibuat ngulek sambel di sana," ujar Ketua Panitia Pemberangkatan Haji (PPIH) Embarkasi Surabaya, Husnul Maram.
Cobek tersebut disita petugas haji daerah dan dibawa pulang ke Lamongan. Barang tersebut bisa diambil kembali oleh si pemilik sekembalinya dari tanah suci di kantor Kemenag Lamongan. "Cobek gak boleh dibawa di dalam kabin pesawat," katanya.
"Takutnya kan, bila ada apa-apa, barang-barang seperti cobek disalahgunakan untuk melempar atau tindakan anarkis lainnya dalam pesawat, kan berbahaya," dia menambahkan.
Baca Juga: Duh! Jemaah Haji Bojonegoro Ada yang Bawa Pancing