TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times
© 2024 idntimes.com by IDN Media
Home News Jatim

Ini Penyebab Kemacetan Bundaran Waru pada Hari Pertama PSBB Surabaya 

Besok masih macet lagi gak kira-kira?

Ilustrasi PSBB Surabaya Raya. IDN Times/Mia Amalia
Verified
Ardiansyah Fajar

Surabaya, IDN Times - Polda Jawa Timur (Jatim) langsung mengidentifikasi penyebab kepadatan kendaraan pada hari pertama Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Surabaya Raya, Selasa (28/4). Penumpukan kendaraan terparah terjadi check point Bundaran Waru yang merupakan akses masuk utama dari Sidoarjo ke Surabaya.

1. Karena banyak pekerja masuk ke Surabaya pada pagi hari

Ilustrasi PSBB. IDN Times/Mia Amalia

Dirlantas Polda Jatim Kombes Pol Budi Indra Dermawan menilai, antrean mengular di kawasan tersebut cukup wajar. Sebab, volume kendaraan yang masuk ke Kota Pahlawan dari arah Sidoarjo memang ramai tiap jam berangkat kerja.

"Waru padat karena ada pekerja yang bekerja di Surabaya," ujarnya.

Baca Juga: Kepadatan Hari Pertama PSBB, Kapolda Jatim: Banyak yang Belum Paham

2. Beranjak siang sudah mulai lengang

Suasana check point Bundaran Waru pada hari pertama PSBB Surabaya Raya, Selasa (28/2). IDN Times/Hari Kancel

Menurut Budi, kepadatan tersebut tidak berlangsung lama. Perwira dengan tiga melati di pundak itu menyebut, kondisi lalu lintas beranjak siang sudah mulai terurai. Bahkan untuk di kawasan Bundaran Waru sudah mulai lengang lagi.

"Jam ini (siang) saya di Waru, sudah lengang tidak ada kepadatan," ucapnya.

3. Pengendara diminta pakai masker dan sarung tangan

Suasana check point Bundaran Waru pada hari pertama PSBB Surabaya Raya, Selasa (28/2). IDN Times/Hari Kancel

Tak lupa dalam pelaksanaan PSBB, Budi meminta para anggotanya agar mengedepankan imbauan kepada masyarakat selama tiga hari ini. Pengendara diminta perlengkapan kesehatan agar terjaga dari penularan COVID-19.

"Kami sampaikan ke masyarakat laksanakan sesuai dengan ketentuan menggunakan masker dan sarung tangan," kata dia.

Baca Juga: PSBB Hari Pertama, Bundaran Waru Macet Mengular

Topik:
corona
virus corona
COVID-19
psbb
pembatasan sosial berskala besar
Surabaya
Berita Terkini Lainnya

Warga Tuban Digegerkan Penemuan Sapi Terpotong-potong 

Terserang Hipotermia Seorang Pendaki Tewas di Gunung Lawu

Khofifah Terbitkan Kepgub Geopark, Buat Apa?

72 ABH Jatim Dapat Remisi Khusus, 3 Langsung Bebas

Ngantuk, Pengendara Tabrak Pohon di Ngagel 

Melihat Geliat Kampung Bendera Jelang Bulan Kemerdekaan

Jatim Punya Rumah Restorative Justice Terbanyak Nasional

Tahun Ajaran Baru, Khofifah Larang Pungutan di Sekolah

Wali Kota Eri Akan Ngamuk Jika Ada Sekolah Paksa Siswa Beli Seragam 

Puluhan Pesilat Digelandang Polisi, Diduga Akan Hadiri Tes Kenaikan