TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Harga Beras di Jatim Naik, Pemprov dan Bulog Genjot Operasi Pasar

Diharapkan dapat penuhi kebutuhan

Operasi pasar di Pasar Pucang Anom Surabaya, Sabtu (4/2/2023). IDN Times/Ardiansyah Fajar.

Surabaya, IDN Times - Harga beras di Jawa Timur (Jatim) merangkak naik. Kondisi ini juga terlihat di Pasar Pucang Surabaya. Seorang pedagang, Hamid mengakui kalau ada kenaikan harga. Selama dua bulan terakhir, ia menjual beras kemasan 5 kilogram (kg) dengan harga Rp65.00 - Rp75.000.

"Ya memang naik, dua bulan ini yang kemasan 5 kg harganya Rp65 - 70 ribu," ujarnya saat di stannya Toko Joyo Pasar Pucang, Sabtu (4/2/2023).

1. Jual-beli beras jadi lesu, operasi pasar bisa bikin bergeliat

Operasi pasar di Pasar Pucang Anom Surabaya, Sabtu (4/2/2023). IDN Times/Ardiansyah Fajar.

Naiknya harga beras ini, sambung Hamid, membuat penjualan berasnya lesu. Dia mengatakan, pemerintah harus ikut menggeliatkannya dengan menggelar operasi pasar. Terbukti, beras Hamid yang dijual di operasi pasar langsung ludes.

"Ini tadi saya menjual 50 pack beras kemasan 5 kg dari operasi pasar ini dengan harga Rp46.000. Cepat sekali habisnya. Ini sekarang sudah habis. Ya saya senang karena otomatis pembeli meningkat, kalau bisa tiap hari lah begini," kata dia.

2. Harga beras di operasi pasar di bawah HET

Operasi pasar di Pasar Pucang Anom Surabaya, Sabtu (4/2/2023). IDN Times/Ardiansyah Fajar.

Dalam operasi pasar yang digelar Pemprov Jatim bersama Bulog itu beras dijual di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET) Rp9.450 per kg beras medium. Yakni dipatok harga Rp9.200 per kg atau Rp46.000 untuk beras medium kemasan 5 kg.

“Kita harapkan operasi pasar ini akan kembali menguatkan daya beli masyarakat termasuk meningkatkan stok beras di pasaran," kata dia.

Operasi pasar ini akan dilakukan di berbagai pasar di Jatim setiap hari hingga kebutuhan beras masyarakat terpenuhi dan stabil. Untuk itu, Khofifah berharap dengan adanya operasi pasar maka harga beras di bulan Februari ini bisa terkendali. Serta stok beras bisa terdistribusi dengan baik kepada masyarakat.

Baca Juga: Harga Beras Naik, Kepanikan Sesaat Jadi Sebabnya

Berita Terkini Lainnya