TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ditawari ke Pabrik APD Probolinggo, Jokowi: Saya Akan Kunjungi

Awalnya garmen yang banting setir jadi produsen APD

Pemilik PT Putrateja Sempurna, Probolinggo, Supriyono saat melakukan video conference dengan Presiden Joko Widodo, Kamis (25/6). Tangkapan layar YouTube Sekretariat Kepresidenan

Surabaya, IDN Times - Pemilik PT Putrateja Sempurna, Supriyono mendadak mempersilahkan Presiden Joko 'Jokowi' Widodo untuk berkunjung ke pabrik garmen miliknya di Kota Probolinggo. Tawaran itu dia sampaikan ketika video conference yang disiarkan langsung di channel YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (25/6).

"Mungkin kalau Pak Jokowi (berkenan) juga bisa berkunjung," ujarnya.

1. Konversi usaha garmen jadi produksi APD standar WHO

Presiden Jokowi tiba di bandara Juanda, Surabaya untuk melakukan kunjungan ke Jawa Timur, Kamis (25/6). Dokumentasi Humas Pemprov Jawa Timur

Tawaran Supriyono kepada Jokowi ini bukan tanpa alasan. Sebab pabrik garmen yang didirikannya selama bertahun-tahun kini disulap untuk memproduksi alat pelindung diri (APD) sesuai standar badan kesehatan dunia (WHO). Adapun yang diproduksi ialah baju hazmat, sarung tangan hingga masker.

"Di masa pandemik, saat itu kami mengedukasi tim kami di PT Putrateja Sempurna, untuk mengonversikan konveksi jadi menjahit APD hingga masker," katanya.

Baca Juga: Ikut Jokowi ke Jawa Timur, Rombongan Harus Rapid Test Dulu

2. Berharap ke depan bisa sumbang devisa negara

Pemilik PT Putrateja Sempurna, Probolinggo, Supriyono saat melakukan video conference dengan Presiden Joko Widodo, Kamis (25/6). Tangkapan layar YouTube Sekretariat Kepresidenan

Dalam sehari, PT Putrateja Sempurna dapat memproduksi 4.000 APD. Bahan yang digunakan didapat langsung dari pemerintah pusat, setelah Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa menjembatani keinginan Supriyono ke Kementerian Koordinator (Kemenko) Perekonomian.

Ke depan, Supriyono berharap pasca-pandemik berakhir, perusahaannya juga dapat menyumbang devisa negara melalui kegiatan ekspor. "Kita berharap diberi kesempatan berkarya, memberikan devisa dengan ekspor di luar negeri," ucapnya.

Baca Juga: Vidcon dengan Jokowi, Dirut RSI Unisma Sambat Ventilator

Berita Terkini Lainnya