Transmisi Lokal Kedua Percepat Penyebaran COVID-19 di Kabupaten Malang
Kasus COVID-19 sudah menyebar hingga 13 kecamatan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Malang, IDN Times - Kasus positif COVID-19 di Kabupaten Malang kini semakin meluas. Hingga Jumat (1/5), total sudah ada 34 kasus positif COVID-19 yang tersebar di Kabupaten Malang. Jumlah tersebut merupakan yang terbanyak di Malang Raya.
Sebagian besar kasus tambahan yang ditemukan di wilayah Kabupaten Malang berasal dari transmisi lokal. Berdasarkan catatan dari tim Satgas COVID-19 Kabupaten Malang, transmisi lokal ini nomor dua terbesar di Jatim setelah Kabupaten Banyuwangi.
1. Berawal dari luar daerah lalu menyebar di Kabupaten Malang
Berdasarkan penelusuran yang sudah dilakukan, Jubir Satgas COVID-19 Kabupaten Malang Aniswaty Aziz menjelaskan, penyebaran virus corona di wilayah Kabupaten Malang awalnya berasal dari luar daerah. Virus tersebut dibawa oleh seseorang dari luar Kabupaten Malang. Kemudian penyebaran menjadi transmisi lokal.
"Jadi kemudian muncul transmisi lokal generasi kedua yaitu pasien positif yang tertular dari warga luar Malang, kemudian menularkan kepada warga lokal. Contohnya ada orang dari Jakarta datang ke Malang dalam kondisi terpapar COVID-19, lalu dia menularkan ke satu orang lokal. Kemudian, satu orang itu menularkan ke warga lokal lain, itu kemudian dinamakan generasi kedua," paparnya, Jumat (1/4).
Baca Juga: Satgas COVID-19 Kota Malang Kesulitan Tracing Balita Positif
Baca Juga: Malang Raya Siap PSBB, KA Lokal Masih akan Beroperasi