TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tanggulangi Peredaran Narkoba, Sanusi-Didik Siapkan Operasi Senyap 

Siapkan bantuan operasional untuk BNN

Sanusi-Didik Gatot Subroto saat usai pengambilan nomor urut beberapa waktu lalu. Instagram/sanusicenter

Malang, IDN Times - Pasangan calon bupati dan wakil bupati Malang nomor urut 1, Sanusi-Didik Gatot Subroto menjanjikan penanggulangan narkoba yang efisien. Hal itu disampaikan keduanya dalam debat pamungkas yang digelar di Kantor DPRD Kabupaten Malang, Selasa (1/12/2020). Keduanya sepakat menjawab bahwa untuk penanggulangan narkoba harus dilakukan secara efektif dan efisien. 

1. Tangkal peredaran narkoba dengan operasi senyap

Calon Bupati Malang nomor urut 1, Sanusi saat safari kampanye turun ke masyarakat. Instagram/sanusicenter

Calon bupati nomor urut satu, Sanusi menyebut bahwa saat ini permasalahan peredaran narkoba di Kabupaten Malang masih cukup pelik. Terlebih kebanyakan peredaran narkoba di Kabupaten Malang lantaran adanya kelompok dari luar yang memasok. Untuk itu, demi bisa menanggulangi peredaran narkoba, Sanusi mengakui bakal bekerja sama dengan dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Malang sebagai pihak wewenang untuk melakukan operasi senyap. 

"Kami akan lakukan operasi-operasi senyap guna mendeteksi peredaran narkoba dari luar yang masuk ke Kabupaten Malang. Sehingga dengan deteksi lebih dini, kami bisa mencegah masuknya narkoba ke Kabupaten Malang," terangnya Selasa (1/12/2020). 

2. Berikan fasilitas untuk BNN

Calon Bupati Malang nomor urut 1, Sanusi saat berdialog dengan warga Kabupaten Malang. Instagram/sanusicenter

Hal lain yang sudah disiapkan Sanusi jika terpilih menjadi Bupati Malang adalah memberikan bantuan berupa mobil operasional untuk BNN. Ia juga menjanjkan fasilitas lain berupa alat-alat elektronik yang nantinya digunakan untuk mendukung keperluan BNN dalam memerangi peredaran narkoba. Termasuk di dalamnya untuk operasi senyap yang dijanjikan. 

"Dukungan ini sebagai upaya agar pemberantasan narkoba di Kabupaten Malang bisa lebih efektif," tambahnya. 

Baca Juga: Lathifah-Didik Janjikan Tiga Model Pencegahan Peredaran Narkoba  

3. Maksimalkan sosialisasi hingga tingkat akar rumput

Sanusi - Didik saat bertemu warga Karangploso dalam safari kampanye Pilkada Kabupaten Malang. Instagram/sanusicenter

Selain menangkal upaya peredaran narkoba yang masuk ke Kabupaten Malang, Sanusi juga menyampaikan perlunya edukasi kepada masyarakat mengenai bahaya narkoba. Untuk itu, salah satu program yang sudah disiapkan adalah edukasi dan sosialisasi bahaya narkoba hingga akar rumput atau masyarakat level paling bawah. 

"Sosialisasi mengenai bahaya narkoba akan lebih menyeluruh hingga tingkat RT RW. Bahkan juga akan kami lakukan di tempat-tempat ibadah agar masyarakat lebih tahu bahaya dari narkoba," jelasnya. 

Baca Juga: Nilai BNN Bekerja Sendiri, HC-Gunadi Siapkan Program Berantas Narkoba 

Berita Terkini Lainnya