Surabaya, IDN Times - Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa menggelar pertemuan dengan Duta Besar (Dubes) Ceko, Jaroslav Dolecek di Gedung Negara Grahadi, Kamis (20/7/2023). Pertemuan ini menghasilkan sejumlah rencana kolaborasi kedua belah pihak.

Mantan Menteri Sosial ini bilang kalau salah satu yang menjadi pembahasan terkait rel dan kereta api. Dalam waktu dekat akan ada tim dari Ceko yang datang ke Indonesia untuk membahas proyek kereta api. Dalam kesempatan ini, Khofifah mengutarakan keinginannya soal konektivitas di Surabaya Raya.

"Kita ingin konektivitas di aglomerasi di Surabaya. Terutama MRT dan LRT berseriring," kata dia.

Tak sampai di situ, gubernur kelahiran Surabaya ini juga memarken mengenai pabrik kereta api yang ada di wilayahnya. Khofifah bilang kalau Jatim punya dua pabrik kereta api sekaligus. "Saya sampaikan dua pabrik INKA di Jatim. Satu di Madiun dan satu di Banyuwangi," ucapnya.

Selain kereta api, Khofifah juga mengaku turut membahas pertanian. Dia pengin teknologi di Ceko dapat diaplikasikan pada pertanian di Jatim. "Kita tahu Republik Ceko punya teknologi luar biasa. Salah satunya pertanian," imbuh dia.

Tak kalah penting, pengembangan kawasan kota lama juga dibidik oleh Ceko. Khofifah bilang kalau Dubes Ceko tertarik mempercantik kawasan kota lama di Surabaya. Menurutnya yang ada saat ini belum seberapa dimanfaatkan.

"Beliau sampaikan dari kepakaran beliau, timnya beliau bisa bantu renovasi atau perbaikan gedung cagar budaya ini," kata dia.

Sementara itu, Dubes Ceko, Jaroslav Dolecek berharap kedatangannya dapat membantu Jatim semakin maju. Dia ingin kerja sama berupa pembangunan dengan Ceko dapat tercapai sesegera mungkin.

"Saya harap kedatangan kemari yang sudah dua kali ini bisa berefek besar pada pembangunan di Jatim," tegas dia.

Baca Juga: Ribuan Ojol Tagih Janji, Khofifah Sebut Sudah Penuhi