BPCB Sebut Situs Srigading Mirip Candi Badut
Merupakan candi konstruksi bata pertama di Malang
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Malang, IDN Times - Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Trowulan semakin mendapatkan gambaran jelas mengenai situs Srigading. Setelah eskavasi tahap dua, kini Situs Srigading yang berada di Desa Srigading, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang semakin terlihat sebagai sebuah candi.
Asumsi itu muncul karena pada bagian sisi timur ditemukan ada tangga yang menjadi pintu masuk menuju bagian dalam candi. Uniknya, hampir seluruh konstruksi Situs Srigading dibangun menggunakan struktur bata. Ini pun menjadikan Situs Srigading sebagai candi pertama yang menggunakan bata di Malang.
1. Temukan dua arca selama eskavasi
Arkeolog BPCB Trowulan Jawa Timur, Wicaksono Dwi Nugroho menjelaskan bahwa selama eskavasi tahap dua, pihaknya menemukan beberapa benda purbakala di sekitar situs. Dari beberapa penemuan tersebut, ada dua benda yang paling menyita perhatian, yakni arca Nandiswara dan Mahakala. Arca Nandiswara ditemukan di sisi selatan, lalu untuk arca kedua ditemukan di sisi lainnya agak jauh dari kaki candi.
"Arca tersebut kami temukan di sudut tenggara, dan satu lainnya di sebelah timur dari dinding sisi timur. Dua temuan arca ini menandakan bahwa merupakan arca penjaga candi yang ada di Srigading. Posisi kedua arca tersebut diperkirakan berada di relung bagian kiri dan kanan pintu masuk utama dari bangunan," paparnya Sabtu (26/2/2022).
Baca Juga: BPCB Sebut Situs Srigading Berkaitan dengan Candi Pendarmaan
Baca Juga: Cerita Suryadi, Orang Pertama Menemukan Situs Srigading