Pimpin Pengambilan Sumpah PNS Baru, Sutiaji Ingatkan Soal Pengabdian
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Malang, IDN Times - Sebanyak 285 pegawai negeri sipil (PNS) baru resmi menerima surat keputusan (SK) pengangkatan dari Pemerintah Kota (Pemkot) Malang. Pada kesempatan tersebut juga dilakukan pengambilan sumpah yang dipimpin oleh Wali Kota Malang Sutiaji, Jumat (21/2).
Sutiaji mengingatkan kepada para PNS untuk mengingat sumpahnya. Selain itu, para PNS harus benar-benar memegang sumpah tersebut sebagai landasan dalam mengabdi.
1. Kewajiban sebelum resmi menjadi PNS
Pengucapan sumpah janji sudah menjadi tradisi bagi PNS baru. Hal itu sebagai bentuk komitmen mereka untuk mengabdi sepenuh hati kepada masyarakat.
"Pengambilan sumpah itu merupakan salah satu proses pembinaan PNS. Setiap Calon PNS pada saat diangkat menjadi PNS, wajib mengucapkan sumpah," tegas Sutiaji.
2. Ingatkan mengenai tugas PNS
Sutiaji juga mengingatkan kepada para PNS baru untuk menjaga integritas mereka. Ia juga menyebut bahwa PNS harus memiliki kesetiaan tinggi pada bangsanya. Mereka juga harus memiliki kesetiaan dan ketaatan terhadap Pancasila, UUD 1945, negara dan pemerintah. Serta memiliki mental yang baik, jujur, bersih, berdaya guna dan penuh tanggung jawab. Hal ini untuk mendukung usaha pemerintah mendorong terciptanya good governance.
“Oleh karena itulah, saya harapkan PNS yang telah menyampaikan sumpah dan janjinya dapat melaksanakan dengan sebaik-baiknya. Ini juga merupakan ikatan bagi PNS dalam melaksanakan tugas pelayanan kepada masyarakat dan sebagai abdi negara,” tambahnya.
Baca Juga: Kasus Perundungan di SMPN 16 Kota Malang, Sutiaji Anggap Sekolah Lalai
3. Minta para PNS baru lebih peka
Bukan itu saja, orang nomor satu di Kota Malang itu juga meminta para PNS baru untuk lebih peka. Terutama terhadap perubahan yang terjadi pada lingkungan sekitar. Sehingga mereka bisa lebih responsif terhadap dinamika dan perubahan yang ada.
“Seorang PNS memang harus peka dan responsif terhadap perubahan-perubahan. Sebab, di era sekarang, perubahan terjadi sangat cepat dan penuh risiko, kompleksitas, serta di luar kalkulasi," sambungnya.
4. Harus kreatif dan inovatif
Tak bisa dimungkiri bahwa dinamika kehidupan yang begitu cepat berubah membuat manusia harus bisa merespons dengan cepat. Hal itulah yang juga harus dilakukan oleh PNS baru. Mereka harus kreatif dan inovatif menghadapi setiap perubahan yang muncul. Selain itu, semangat kerja baru juga harus ditularkan ke lingkungan kerja.
"Sehingga seorang PNS harus mampu berinovasi dan mencari terobosan baru. Utamanya untuk menciptakan nilai dan metode baru. Sehingga tidak terjebak dan terkontaminasi budaya kerja lama,” pungkasnya.
Baca Juga: Serius Garap LRT, Sutiaji Ajak Ketemu Pimpinan Daerah se-Malang Raya