TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Cicipi Sego Tempong, Menteri Rini: Pedasnya Seperti Ditampar

Rini makan di warung, bukan kafe atau restoran

IDN Times/Mohamad Ulil Albab

Banyuwangi, IDN Times - Sejak Selasa (16/7) kemarin, Menteri BUMN Rini Soemarno sedang berada di Banyuwangi. Selain mengunjungi pembangunan pabrik kereta terbesar milik PT INKA, ia juga meresmikan kelas khusus perkeretaapian untuk Sekolah Menengah Kejuruan di Banyuwangi dan Jember. Di sela-sela agenda tersebut, Rini juga menyempatkan untuk mencicipi Sego Tempong. Makanan ini merupakan kuliner khas Kabupaten Banyuwangi yang terkenal dengan cita rasa pedas.

Baca Juga: Dukung INKA, SMK Banyuwangi dan Jember Buka Kelas Perkeretaapian

1. Makan di warung tradisional

IDN Times/Mohamad Ulil Albab

Rini mencoba makan nasi tempong usai meninjau proyek pembangunan Industri Kereta API (Inka) dan penandatanganan MoU kelas khusus perkeretaapian di SMKN 1 Glagah Banyuwangi.

Rini datang ke warung makan sego tempong Mbok Wah yang lokasinya berada di gang perkampungan kawasan Kelurahan Bakungan.

2. Makan tanpa nasi

IDN Times/Mohamad Ulil Albab

Saat masuk ke warung, Rini tampak sejenak berpikir untuk memilih menu lauk mulai dari ayam goreng, cumi, ikan nila, udang dan ikan pogot. Seperti di warung-warung tradisional lain, sistem antre berlaku di warung Mbok Wah.

"Saya tidak pakai nasi. Sayur aja jangan banyak-banyak. Ikannya ini (ikan pogot) dan telur," ujar Rini kepada pedagang yang langsung dilayani dengan cepat.

Baca Juga: Menteri BUMN Rini Soemarno Lepas 26.018 Peserta Mudik Gratis di GBK

Berita Terkini Lainnya