Perubahan Seleksi SBMPTN, Rektor Unair : Perlu Ditinjau Ulang
Linearitas SMA dengan perkuliahan perlu dipertimbangkan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Mendikbud Ristek), Nadiem Anwar Makarim, mengumumkan akan mengubah sistem Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN). Pemerintah akan menghapus tes mata pelajaran atau Tes Kemampuan Akademik (TKA). Rektor Universitas Airlangga (UNAIR), Prof Dr Mohammad Nasih pun angkat bicara mengenai hal ini.
1. Pemerintah perlu tinjau ulang rencana skema mengubah seleksi SBMPTN
Prof Nasih menuturkan rencana tersebut perlu diperinci dan ditinjau ulang, terutama mengenai lintas jurusan. Menurutnya, peminatan sejak SMA tetap perlu dipertimbangkan agar peserta didik dapat mengikuti perkuliahan dengan baik.
“Meskipun sesungguhnya tesnya adalah tes skolastik semata, tetapi di semua hal termasuk kemungkinan akan ada persyaratan tertentu di prodi-prodi tertentu itu,” ujarnya.
Baca Juga: Gagal di SNMPTN, Terapkan 5 Pola Pikir Ini agar Kamu Cepat Move On