Harga Tomat di Magetan Naik Perkilo Rp20 Ribu

Di Pasar Sayur Magetan, misalnya, tomat masih berada di harga Rp20 ribu per kilogram pada hari Minggu 7 Januari 2024. Terhitung sejak empat hari ini, harga tomat terus mengalami kenaikan, dari sebelumnya Rp18 ribu, menjadi Rp19 ribu, dan kini tembus Rp20 ribu per kilogram. 

Sedikitnya produski tomat dari petani membuat pasokan kepasar oleh petani diduga menjadi penyebab mahalnya harga tomat sekarang ini. Sementara itu, harga jual tomat di tingkat petani kini mencapai Rp15 ribu per kilogram. 

Harga tersebut jauh lebih baik jika dibandingkan musim tanam sebelumnya yang hanya laku Rp1.000 hingga Rp2.500 per kilogramnya. Namun, hanya sedikit petani saja yang menanam tomat.

Seperti diketahui, para petani lebih memilih menanam padi saat musim hujan tiba. Sementara petani yang beruntung menanam tomat mengaku bisa tersenyum. Mereka dapat menikmati tingginya harga tomat di pasar yang melambung hingga Rp20 ribu lebih per kilogramnya.

"Senanglah, sebelumnya cuma seribu hingga dua ribu limaratus maksimal, kini capai Rp15 ribu, kita jadi semangat menanamnya," kata Vemas Dwi Aryanto, salah satu petani tomat di Magetan.

Kenaikan harga tomat juga dirasakan oleh pedagang pasar. Suti, salah seorang pedagang di Pasar Sayur Magetan, mengatakan bahwa harga bawang merah dan bawang putih juga naik.

"Bawang merah dan putih juga naik, tomat Rp20 ribu, penyebabnya petani jarang panen, adanya dari jauh. Kalau segala jenis cabai turun," kata Suti.

Harga tomat melambung saat harga segala jenis cabai di pasar itu turun. Misalnya, cabai rawit turun menjadi Rp45 ribu dari sebelumnya Rp75 ribu per kilogram. Namun, kenaikan harga juga terjadi pada bawang merah dan bawang putih