Bandara Juanda Catat 939 Ribu Penumpang Periode Lebaran

Sidoarjo, IDN Times - Bandara Internasional Juanda mencatat 938.924 ribu penumpang naik pesawat selama periode angkutan mudik Lebaran 2025. Jumlah tersebut sejak 21 Maret sampai 11 April 2025.
"Di periode posko tahun ini kita bisa melayani sebanyak 938.924 ribu penumpang dengan 6.029 ribu flight dan 5.272 Ton kargo,” Ujar General Manger Bandara Internasional Juanda, Muhammad Tohir ditemui di Bandara Internasional Juanda, Sabtu (12/4/2025).
Pada periode Posko Terpadu Angkutan Udara Lebaran 2025, puncak arus mudik terjadi pada tanggal 28 Maret 2025 dengan jumlah penumpang sebanyak 50.576 dan 324 penerbangan. Sedangkan puncak arus balik terjadi pada tanggal 7 April 2025 dengan jumlah penumpang sebanyak 55.592 dan 305 penerbangan.
Jumlah rata-rata harian penumpang di masa Posko Terpadu Angkutan Udara Lebaran 2025 ini jika dibandingkan dengan rata-rata penumpang harian periode dari awal tahun sampai dengan sebelum posko mengalami peningkatan signifikan.
“Dimana dengan periode dari awal tahun sampai dengan sebelum posko jumlah penumpang rata-rata harian mencapai 33 ribu sedangkan selama periode lebaran ini rata-rata jumlah penumpang mencapai 42 ribu penumpang atau meningkat 27 persen," ujarnya.
Kemudian rute favorit pada arus mudik dan balik Lebaran kali ini untuk penerbangan domestik yaitu Cengkareng, Balikpapan, Denpasar, Makasar dan Halimperdana Kusuma. Sedangkan untuk penerbangan internasional yaitu Kuala Lumpur dan Singapura.
Tohir mengungkapkan bahwa untuk jumlah ekstra flight yang terealisasi pada arus mudik dan balik Lebaran tahun ini sebanyak 217 flight. Jumlah extra flight domestik sebanyak 194 flight dan paling banyak yaitu dari dan menuju Bali sebanyak 99 flight, kemudian Lombok sebanyak 13 flight, Palembang sebanyak 12 flight serta destinasi kota lainnya.
"Sedangkan untuk extra flight internasional sebanyak 23 flight yaitu dari dan menuju Singapura 16 flight, 3 flight Kuala Lumpur, Penang 2 flight dan Johor Baru 2 flight,” ungkapnya.
Tohir menyebut, meskipun Posko Terpadu Angkutan Udara Lebaran Tahun 2025 telah ditutup, Bandar Udara Internasional Juanda tetap berkomunikasi dan berkoordinasi untuk terus memantau arus balik hingga selesai dalam minggu ini.
"Selain itu apresiasi dan banyak terima kasih atas dukungan dan kerjasama semua pihak yang telah mendukung kelancaran kegiatan posko terpadu angkutan lebaran tahun 2025 serta semua instansi stakeholder bandara telah membantu untuk menjaga aspek keselamatan juga keamanan penerbangan sesuai dengan program 3S + 1C (Safety, Security, Services dan Compliance), sehingga kami dapat mempertahankan kinerja operasional bandara dengan catatan zero accident,” imbuh Tohir.
Disisi lain, telah berakhirnya posko angkutan Lebaran berarti menandakan bahwa Bandara Internasional Juanda akan bersiap diri dalam menjalankan tugas rutin tahunan juga yaitu pelayanan penerbangan haji.
“Kami akan kembali bersiap untuk pelayanan penerbangan haji yang insya allah akan mulai pada awal Mei. Kami berkomitmen untuk terus memastikan kesiapan fasilitas kebandarudaraan, pengaturan flow jemaah dan kendaraan, hingga pengawalan bus penjemput di sisi udara bersama para stakeholder,” pungkas Tohir.