Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Ganti Lagi, Manajemen Arema FC Tunjuk Joko Susilo Jadi Pelatih Kepala

Pelatih Arema FC, Joko Susilo. (Dok. Media Officer Arema FC)

Malang, IDN Times - Manajemen Arema FC tampaknya kurang puas dengan performa I Putu Gede Dwi Santoso sebagai pelatih Arema FC. Kini mereka menunjuk legenda mereka Joko Susilo untuk kembali melatih Singo Edan per hari ini (09/03/2023).

Ini artinya, I Putu Gede akan tergeser menjadi assisten pelatih bersama Kuncoro, Singgih Pitono, dan Siswantoro. Kembalinya pria yang akrab disapa Gethuk ini diharapkan bisa mengangkat performa tim yang kini tengah terpuruk.

1. Joko Susilo sebelumnya sudah pernah melatih Arema

Pelatih Arema FC, Joko Susilo. (Instagram/pskc_cimahi)

Manajemen Arema FC sendiri sebelumnya memang sempat menjelaskan kalau status I Putu Gede adalah caretaker. Setelah 5 laga memimpin Singo Edan, manajemen kemudian menunjuk kembali Joko Susilo sebagai pelatih kepala.

"Secara resmi manajemen Arema FC menarik kembali coach Getuk untuk kembali masuk memimpin tim. Semoga coach Getuk bisa mengangkat performa tim kembali," terang General Manager ad Interim Arema FC, Muhammad Yusrinal Fitriandi.

Gethuk sendiri hampir menghabiskan seluruh masa baktinya sebagai pelatih di Arema. Pada 2007 sampai 2018 ia menjadi asisten pelatih. Lalu ia naik sebagai pelatih kepala pada 2018 sampai 2020, sebelum akhirnya hengkang ke Persik Kediri.

2. Butuh sentuhan legenda

Striker Arema FC, Dedik Setiawan saat mencetak gol melawan Persis Solo. (Foto: Media Officer Arema FC)

Joko Susilo sebagai orang lama Arema FC sekaligus legenda tim diharapkan mampu memberikan sentuhan positif. Ia juga diyakini memiliki pengalaman yang cukup karwna telah memiliki lisensi kepelatihan AFC Pro.

"Kita semua tahu bagaimana perjalanan Coach Joko Susilo ini, dia kembali ke Arema dengan pengalaman yang sudah matang. Ini sekaligus menjadi tantangan tersendiri," tegas Yusrinal.

Kini Arema FC sendiri tengah terpuruk di Liga 1, dari 25 laga yang dijalani, mereka hanya mampu mengemas 10 kemenangan, 2 hasil draw, dan 13 kekalahan. Hal ini membuat mereka tercecer di papan bawah peringkat 12 dengan hanya mencatatkan 32 poin saja. Tertinggal 30 poin dari pemuncak klasemen PSM Makassar.

3. Dituntut mengembalikan karakter Singo Edan

Winger Arema FC, Arkhan Fikri (biru tua) kewalahan menghadapi pemain Madura United. (Foto: Media Officer Arema FC)

Joko Susilo memiliki tugas berat untuk mengembalikan karakter tim Arema FC yang hilang. Ia diharapkan dapata mengembalikan karakter ngotot yang khas dimiliki Singo Edan sejak dulu. Karena itu manajemen membentuk tim pelatih yang berisi jajaran lagenda Singo Edan untuk memberi contoh pada para pemain saat ini.

"Hal penting yang perlu dibangun saat ini adalah mengembalikan karakter. Salah satu langkah yang diambil adalah dengan membangun pondasi di kepelatihan dengan memasukkan mantan pemain yang pernah berjuang dan berjaya bersama Arema di eranya," pungkasnya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Faiz Nashrillah
EditorFaiz Nashrillah
Follow Us