TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Dua Kali Hasil Buruk, Pelatih PSM Sebut Pemainnya Lapar Kemenangan 

Siap kejutkan Arema FC

Gelandang PSM Marc Klok (kanan) berusaha menahan laju penyerang Persipura yakni Gunansar Mandowen (kiri) dalam lanjutan Grup C Piala Presiden 2019 di Stadion Moch. Soebroto Magelang pada Minggu (10/3/2019) sore. (PSSI.org)

Malang, IDN Times - PSM Makassar sedang dalam periode buruk saat menyambangi markas Arema FC, Rabu (2/10/2019). Dalam dua laga terakhir, tim berjuluk Juku Eja tersebut tumbang. Dua kekalahan itu membuat PSM Makassar mau tidak mau mematok kemenangan saat melawan Arema FC. 

1. PSM lapar kemenangan

IDN Times/ Alfi Ramadana

Menyadari timnya dalam kondisi sulit, pelatih PSM Makassar, Darije Kalezic mengakui bahwa saat ini anak asuhnya lapar kemenangan. Untuk itu, menghadapi Arema FC, dirinya menyebut PSM Makassar akan mengejar kemenangan meskipun tak akan tampil dengan kekuatan terbaiknya. 

"Sejak awal musim kami memang memiliki rekor buruk di laga away. Tetapi yang perlu diketahui bahwa faktor penting yang sangat mempengaruhi adalah seberapa besar rasa lapar pemain atas kemenangan," katanya Selasa (2/10). 

2. Laga away selalu sulit

IDN Times/ Alfi Ramadana

Namun demikian, Darije menyadari bahwa laga away selalu berat. Pasalnya tuan rumah pasti memiliki motivasi lebih tinggi untuk memenangkan pertandingan. Apalagi motivasi pemain dalam pertandingan away sangat berbeda dengan saat laga home. Sehingga hal itu sangat berpengaruh pada saat pertandingan. 

"Pengalaman yang saya rasakan, para pemain memiliki motivasi yang tak terlalu tinggi sata laga away dibandingkan laga home. Ini tidak hanya terjadi di PSM Makassar tetapi juga tim lain. Inilah yang ingin saya ubah," imbuhnya. 

Baca Juga: Kalah dari PSMS Medan di Jakabaring, Ini Pembelaan Pelatih Sriwijaya

3. Tanpa sejumlah pemain kunci

IDN Times/ Alfi Ramadana

Pada laga ini juga, PSM Makassar tak akan diperkuat sejumlah pemain utama. Nama-nama seperti Wiljan Pluim, Guy Junior, Abdurahman hingga Bayu Gatra dipastikan tak bisa bermain. Hal itu tentu saja mengurangi kekuatan tim Juku Eja. Meskipun pelapis yang dimiliki PSM Makassar juga cukup bagus. 

"Pada putaran kedua ini setiap laga kami minimal kehilangan tiga pemain setiap laga. Juga setiap laga kami selalu kehilangan pemain karena hukuman," tambahnya. 

4. Sangat bersemangat kembali ke Kanjuruhan

IDN Times/ Alfi Ramadana

Sementara itu, pemain PSM Makassar, Benny Wahyudi mengakui sudah tak sabar kembali ke Kanjuruhan. Seperti diketahui, pemain asal Turen tersebut sebelumnya memang cukup lama memperkuat Arema FC. Sehingga kembali ke Kanjuruhan baginya serasa pulang ke rumah sendiri. 

"Ini yang ketiga kalinya saya kembali ke Kanjuruhan sebagai lawan. Bagaimanapun juga saya lama bermain di sini (Arema FC-red). Tetapi saya cukup bersemangat menyambut laga ini," terangnya. 

Baca Juga: Manajemen Arema FC Tak Kecewa Laga Lawan Persib Bandung Ditunda

Berita Terkini Lainnya