Rebut Kemenangan di Final Keempat, CLS Tantang Slingers di Singapura

2. Terus menekan pada kuarter kedua

Tembakan tiga angka Arif Hidayat kembali memperlebar kedudukan menjadi 28-23, kuarter kedua menit ke enam. Arif dan Brandon Jawato kembali membuat gemuruh penonton yang hadir langsung di GOR Kertajaya berkat tembakan tiga angka beruntun yang bersarang telak di jaring lawan.

Dua kali Unsportmanlike foul yang dilakukan pemain Slingers pada kuarter kedua, mengindikasikan lawan tertekan. Hal ini mengangkat mental permainan anak asuh Brian Rowsom untuk terus menambah pundi-pundi angkanya dan memenangi babak pertama.

Upaya itupun akhirnya terwujud, mereka dapat memimpin kembali dengan selisih 12 poin, skor 46-34. Hingga turun minun, Darryl Watkins menjadi topskor sementara, ia mencetak 15 poin diikuti rekannya Maxie Esho dengan sembilan angka.

3. Semakin melesat di kuarter

Kinerja CLS Knights terus membaik selepas halftime, lagi-lagi Brandon Jawato menghujani lawan dengan tiga kali three point. Slingers semakin frustrasi karena dua pemainnya sudah mendapatkan foul trouble yakni John Field dan Larry Liew. Menutup kuarter ketiga, 70-54.

4. Kunci kemenangan di kuarter keempat dan akan lakoni final kelima di Singapura

Keluarnya John Field akibat mendapatkan lima kali foul di pertengahan kuarter keempat, membuat Slingers semakin pincang. Sebaliknya, CLS Knights semakin nyaman menambah angka seraya menutup kemenangan penting di pertandingan final game ke 4 ini.

Berkat hasil ini, kedua tim berbagi skor imbang 2-2 dan akan memainkan pertandingan hidup mati di game ke 5 yang dilangsungkan di OCBC Arena, Singapura, Rabu (15/5).