Bojonegoro, IDN Times- Sesosok mayat perempuan tanpa identitas ditemukan mengapung di sungai Bengawan Solo, Desa Pilangsari Kecamatan Kalitidu, Kabupaten Bojonegoro, Kamis (2/5) malam.
Mayat perempuan yang memiliki ciri-ciri tinggi badan sekitar 160 cm dan diperkirakan berusia (42) ini pertama kali ditemukan oleh warga Desa Pilangsari RT 09, RW 03. Setelah menemukan jasad itu, saksi kemudian melaporkan kejadian ini ke pihak desa.
Plt BPBD Kabupaten Bojonegoro, Nadif Ulfia, saat dikonfirmasi IDN Times, Jumat (3/5) membenarkan kejadian tersebut. Selanjutnya mayat tersebut dievakuasi oleh sejumlah petugas BPBD Kabupaten Bojonegoro. "Kami menerima laporan dari warga terkait penemuan mayat perempuan yang mengapung di sungai Bengawan solo," kata Ulfia.
Usai mengevakuasi, BPBD Bojonegoro kemudian membawa mayat tersebut ke ruang ejnazah RSUD Bojonegoro. "Sudah dibawa ke rumah sakit di Bojonegoro. Kita hanya mengevakuasi korban untuk pengungkapan selanjutnya kita serahkan ke polisi," ungkapnya.
Selain memiliki tinggi badan sekitar 160 cm dan diperkirakan berusia (42), mayat tersebut juga diketahui memiliki perawakan kulit sawo matang, memakai kaos warna abu-abu dan rambut hitam lurus dan tidak memakai rok maupun celana. Diperkirakan mayat yang mengapung di permukaan sungai Bengawan Solo tersebut sudah meninggal dunia tiga hari yang lalu.
Rencananya, proses identifikasi terhadap jasad perempuan itu akan dilakukan pada hari ini. Bagi masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga diharapkan dapat melapor ke polisi. "Informasi yang kami terima katanya hari ini akan dilakukan identifikasi terhadap jasad perempuan itu mas," pungkasnya.