Isu KLB, DPD dan DPC Partai Demokrat di Jatim Ikrar Setia pada AHY

Surabaya, IDN Times - Isu diadakannya Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat menjadi pembicaraan hangat. Jajaran pengurus dan kader Partai Demokrat se-Jawa Timur pun mengambil sikap untuk tegas menolak adanya rencana KLB ilegal tersebut.
1. Pengurus dan kader Partai Demokrat se-Jatim satukan suara setia pada AHY

KLB ilegal tersebut diisukan dimonitori oleh beberapa mantan kader Demokrat dan pihak eksternal yang tergabung dalam Gerakan Pengambilalihan Kepemimpinan Partai Demokrat (GPK-PD). Namun, para kader di Jatim telah menyatakan kesetiaannya pada kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang disampaikan pada acara Apel Siaga Virtual.
"Dalam apel siaga tersebut Plt Ketua DPD dan seluruh Ketua dan Sekretaris DPC PD se- Jawa Timur secara lisan menyampaikan tekadnya untuk tetap loyal kepeda kepemimpinan AHY sebagai Ketua Umum DPP dan dengan tegas menolak pelaksanaan KLB," ujar Ketua Badan Komunikasi Strategis (Bakomstra) DPD partai Demokrat Jatim, Fatkhul Hadi, Jumat (5/3/2021).
2. Penyatuan suara dipimpin oleh Emil

Dalam apel siaga tersebut, Plt ketua DPD Demokrat Jatim, Emil Elestianto Dardak dan Plt sekretaris Demokrat Jatim, Bayu Airlangga memimpin perwakilan para DPC di Jatim. Emil pun membulatkan suara untuk tetap setia terhadap kepemimpinan AHY yang diamini para pimpinan DPC se-Jatim.
"Apel siaga dipimpin langsung oleh Plt Ketua dan Plt Sekretaris DPD PD Jatim serta diikuti seluruh Ketua DPC dan sekretaris bagi DPC yg ketuanya sedang kosong posisinya," tutur Fatkhul.
3. Pengurus dan kader Partai Demokrat di Jatim tak terlibat KLB

Tak hanya itu, Fatkhul juga memastikan, jajaran pengurus Demokrat Jatim serta DPC Demokrat se-Jatim tidak terlibat upaya KLB ilegal, terlebih sebelumnya, para DPC juga menyatakan kesetiaannya kepada AHY. Isu KLB ilegal ini justru dianggap bisa memperkuat soliditas partai di Jatim.
"Kami pastikan pengurus Demokrat Se-Jatim tidak ada ada yang terlibah KLB ilegal atau GPK-PD," ungkapnya.
Ketua DPC Partai Demokrat Kota Madiun, Istono menambahkan, pihaknya akan berjuang sekuat tenaga untuk melawan GPK-PD. Ia mempercayai bahwa AHY masih layak dan pantas menjadi Ketua Umum Partai Demokrat yang telah terpilih secara sah melalui kongres.
"Kami jajaran partai Demokrat kota Madiun, secara sadar dan bertanggungjawab menolak GPK-PD yang mengarah pada KLB, kami tegak lurus menjunjung hasil Kongsres V dengan ketua umum AHY. Partai Demokrat haris kita bela dengan sekuat tenaga," tegasnya.