Bus Wisatawan Asal Malang Kecelakaan di Tol Pandaan, 1 Orang Tewas
Pasuruan, IDN Times - Kecelakaan bus pariwisata kembali terjadi, kali ini terjadi di Tol Pandaan KM 58.576 Desa Mojotengah, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Pasuruan pada Senin (3/6/2024) dini hari. Kecelakaan ini melibatkan Bus Pariwisata Po Jaya Abadi Trans dengan nomor polisi (nopol) N 7313 UK dengan truck wing box dengan nopol B 9055 KEN.
Diketahui jika bus membawa 23 orang termasuk sopir dan kernet, sementara truk ditumpangi 2 orang. Kecelakaan ini mengakibatkan satu orang meninggal dunia.
1. Polisi ceritakan kronologi kecelakaan bus pariwisata di Tol Pandaan
Kanit Gakkum Satlantas Polres Pasuruan, Ipda Kunaefi menceritakan jika kejadian ini terjadi pada Senin pukul 01.45 WIB. Bus Pariwisata Po Jaya Abadi Trans yang dikemudikan Muhammad Afif (27) warga Kecamatan Jombang, Kabupaten Jember dan kernet Dwi Siswoyo (37) Kecamatan Ujung Pangkah, Kabupaten Gresik membawa 22 penumpang dari Desa Banjarejo, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Malang. Bus berjalan dari arah utara ke selatan di Tol Pandaan.
Sesampainya di 58.576 Desa Mojotengah, bus tiba-tiba oleng ke kiri kemudian menabrak bagian belakang truck wing box yang juga berjalan dari utara ke selatan. Truk tersebut dikendarai Supriyono (46) dan Wahyono (50) warga Desa Ledug Kecamatan Kembaran, Kabupaten Banyumas.
"Bus Jaya Abadi yang berjalan di lajur kiri menabrak truk wing boks. Truk bermuatan minyak dengan yang juga berjalan di lajur yang sama," terangnya.
2. Polisi melaporkan 1 orang meninggal dunia
Akibat kecelakaan ini, dilaporkan 1 orang meninggal dunia. Korban adalah kernet bus atas nama Dwi Siswoyo karena mengalami luka badan dan kaki remuk, sehingga jenazahnya dibawa ke RSUD Bangil.
Sementara 22 orang korban dilaporkan selamat, tapi mereka mengalami luka lecet hingga patah tulang. Sebanyak 5 orang dievakuasi ke RS Lawang Medika termasuk penumpang truk boks, 3 orang ke RSUD Lawang, 3 orang dievakuasi ke RS Sahabat Pasuruan. Sementara 11 orang dirawat di RSUD Saiful Anwar, Kota Malang.
"Mayoritas korban asal Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Malang. Saat ini kami sedang penyelidikan lebih lanjut terkait penyebabnya," jelasnya.
3. Polisi menduga jika sopir mengalami microsleep
Kunaefi menduga jika bus oleng karena sopir mengantuk. Ini diperkuat dengan fakta bahwa kecelakaan ini usai bus keluar dari rest area di Tol Pandaan-Malang.
"Bus ini baru saja keluar dari rest area, mungkin karena kelelahan atau micro sleep. Sehingga sopir kehilangan konsentrasi dan menabrak truk wing box di depannya," pungkasnya.