Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

206 Tenaga Medis RSUD Dr. Soetomo Siaga Selama Libur Lebaran

RSUD Dr Soetomo saat perscon persiapan libur Lebaran, Rabu (26/3/2025). (IDN Times/Khusnul Hasana)
RSUD Dr Soetomo saat perscon persiapan libur Lebaran, Rabu (26/3/2025). (IDN Times/Khusnul Hasana)

Surabaya, IDN Times - RSUD Dr. Soetomo Surabaya menyiapkan kesiap siagaan selama Lebaran 2025. Sebanyak 206 tenaga medis hingga 1.300 tenaga tempa5 tidur disiagakan. 

Direktur Utama RSUD Dr Soetomo, Prof Dr dr Cita Rosita, SpKK(K), mengatakan, periode mudik Lebaran tahun ini lebih panjang dari tahun-tahun sebelumnya yakni selama 12 hari mulai 28 Maret hingga 7 April 2025. RSUD Soetomo telah menyiapkan layanan 24 jam, terutama di Instalasi Gawat Darurat (IGD), Instalasi Bedah Pusat (IBP), radiologi, dan laboratorium. 

"Kami juga jaga onsite, beberapa dokter spesialis selalu ada di IGD, anastesi, bedah, penyakit dalam, anak, kandungan, dan lainnya bisa on call. Ada manajemen, bergiliran jaga dan koordinasi terus dan berdiskusi yang timbul," ujarnya di RSUD Dr Soetomo, Rabu (26/3/2025). 

Prof Cita menyebut, 206 tenaga medis akan disiagakan setiap harinya. Tenaga penunjang medis seperti sarana prasarana, sanitasi hingga kasir juga siaga 24 jam

"206 operasional (tenaga medis)setiap hari, jaga nggak hanya medis, tapi ada juga penunjang seperti sarpras, sanitasi, dan lainnya. Kasir juga 24 jam," ungkapnya. 

Selama Lebaran, RSUD Dr. Soetomo menyiapkan 1.300 tempat tidur rawat inap. RSUD Dr Soetomo juga menggunakan aplikasi jadwal digital untuk memobilisasi perawat jika terjadi penumpukan pasien.

"Perawat juga ada aplikasi jadwal digital, kalau ada penumpukan ruangan bisa dimobilisasi," terangnya.

Ia menyebut, selama periode Lebaran, Layanan rawat jalan akan tutup selama libur Lebaran. Namun jadwal pemberian obat kronis telah dilakukan pengaturan. 

"Rawat jalan pasti tutup polinya, obat kronis sudah ditata jadwalnya. HD Minggu biasanya tutup, nanti buka," jelasnya. 

 Pihaknya memprediksi adanya potensi kenaikan jumlah pasien selama libur panjang. Terlebih, Surabaya menjadi salah satu destinasi wisata di Jawa Timur dan sekitarnya.

"Kemungkinannya tinggi, apalagi libur panjang, Surabaya jadi destinasi liburan di Jatim, Jateng, dan lainnya. Kita antisipasi, karena semakin tahun semakin banyak," kata Prof Cita.

Selama Lebaran pasien yang kerap datang ke RSUD Dr Soetomo adalah pasien dengan penyakit hipertensi dan diabetes. Hal inh terjadi karena selama Lebaran masyarakat kurang bisa menjaga pola hidup dan makanan yang dikonsumsinya. 

"Pola hidup habis puasa senang makan semua, lumayan untuk hipertensi, diabetes dan beberapa penyakit dalam cukup mendominasi," katanya. 

Di tahun-tahun sebelumnya, operasi akibat peristiwa ledakan petasan cukup mendominasi saat Libur Lebaran. Namun, berapa tahun terakhir kasus tersebut sudah mulai berkurang.

"Operasi tidak sebanyak dulu, karena (pasien akibat ledakan) mercon sudah berkurang," pungkas dia. 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Khusnul Hasana
EditorKhusnul Hasana
Follow Us