Angin Kencang dan Aliran Air Deras, Warga Berlarian ke Pengungsian

Warga sempat diizinkan melihat rumah mereka

Lumajang, IDN Times - Sempat terjadi peningkatan pergerakan cuaca di kawasan Gunung Semeru pada pukul 08.45 WIB, Senin, (6/12/2021). Angin kencang dan aliran air cukup deras dari atas membuat sejumlah pengungsi dari kawasan Kebonagung dan Sumber Renteng berlarian turun ke tempat pengungsian. Mereka menyangka akan ada erupsi lagi.

Petugas BPBD, Basarnas dibantu TNI-Polri, dan relawan pun ikut membantu proses evakuasi warga yang masih berada di lokasi. "Banjir lagi, saya langsung turun, masih trauma. Di sana memang kawasan yang terdampak parah," ujar Imron (37), salah seorang pengungsi.

1. Pengungsi ditempatkan di Lapangan Sumberwuluh

Angin Kencang dan Aliran Air Deras, Warga Berlarian ke PengungsianWarga di tenda pengungsian Lapangan Sumberwuluh, Lumajang. IDN Times/Ulil Albab

Sebagian warga saat ini ditempatkan di posko utama Lapangan Sumberwuluh. Sejumlah bantuan terus mengalir untuk para pengungsi. Terdapat 80 warga yang kembali diungsikan.

Baca Juga: Menko PMK Minta Kemenkes Kirim Tambahan Dokter Bantu Korban Semeru

2. Sebelumnya boleh melihat kondisi rumah waktu pagi sampai sore

Angin Kencang dan Aliran Air Deras, Warga Berlarian ke PengungsianKondisi pengungsian bencana erupsi Gunung Semeru, di Lapangan Sumberwuluh, Lumajang. IDN Times/Ulil Albab.

Sebelumnya, warga diperbolehkan melihat kondisi rumah maupun hewan ternak di waktu pagi hingga sore. "Kalau malam wajib kembali berkumpul ke pengungsian," jelasnya.

3. Tim pencarian korban menunda gerakan

Angin Kencang dan Aliran Air Deras, Warga Berlarian ke PengungsianWarga di tenda pengungsian Lapangan Sumberwuluh, Lumajang. IDN Times/Ulil Albab

Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Gatot Repli Handoko menyebut, personel kepolisian juga sempat ingin membantu pencarian jenazah menggunakan anjing pelacak K9. Namun karena ada pergerakan cuaca buruk, pihaknya fokus melakukan evakuasi warga.

"Sekitar jam 3-4 ada letupan, masyarakat panik. Dan kami coba menarik warga yang bertahan di sana untuk kembali ke Posko. Banjir lagi, tim mundur," ujar Gatot.

Selain itu, Gatot menyebut terdapat tanggul yang jebol di kawasan Kebun Renteng. "Sebagian warga yang panik langsung ke sini," jelasnya.

Baca Juga: Pengungsi Erupsi Gunung Semeru Sempat Panik, Terpancing Kabar Hoaks

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya