Kayuh Sepeda di Tengah Rel, Seorang Kakek Tewas Diterabas Kereta Api
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Seorang kakek di Surabaya berinisial DR (64), warga Tembok Dukuh, tewas setelah ditabrak Kereta Api (KA) di Wonokromo Surabaya, Sabtu (27/8/2022). Kakek tersebut tertabrak kereta bersama sepeda anginnya.
Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Kota Surabaya, Ridwan Mubahrun mengatakan, kejadian tersebut terjadi pukul 10.50 WIB di Palang Pintu Wonokromo. Saat itu, DR sedang mengayuh sepedanya dari jagir mengarah ke jalan Ahmad yani.
"Pada saat tepat di perlintasan kereta api, penjaga perlintasan kereta sudah menutup palang pintu," ujar Ridwan.
Meski sudah tertutup, DR memaksa menerobos palang pintu KA. Ketika tepat di perlintasan itulah DR tidak mengetahui ada KA yang datang dari arah selatan menuju ke utara.
"Sehingga mengakibatkan korban tertabrak hingga terpental sekitar kurang 20 meter," sebut Ridwan.
Usai mendapat laporan, petugas kemudian datang untuk melakukan evakuasi. Setelah dilakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) ole inafis, korban langsung dibawa menuju kamar jenazah RSUD Dr Soetomo.
"Untuk Keluarga sudah dihubungi untuk merapat ke Kamar Jenazah Dr. Soetomo. Barang bukti kendaraan sepeda angin dikondisikan oleh Unit Lakalantas Polrestabes Surabaya," pungkasnya.
Baca Juga: Banyak Kecelakaan Kereta, Anggota DPR Ini Salahkan Pemotongan Dana KAI