Korban Ricuh Pesilat di Taiwan Asal Trenggalek Bekerja Sejak 2015
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Trenggalek,IDN Times - Jainal Fanani (32), warga Desa Karanggandu, Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek, menjadi korban tewas dalam peristiwa kericuhan perguruan silat di Taiwan beberapa waktu lalu. Selain itu adik kembar korban, Jainal Syafii juga mengalami luka-luka. Keluarga korban pun berharap pelaku bisa dihukum setimpal. Mereka juga berharap proses pemulangan jenazah dapat berjalan lancar.
1. Korban bekerja sejak 2015, adik kembar korban menyusul tahun 2019
Perwakilan keluarga korban, Choirul Anam mengatakan korban bekerja di Taiwan sejak 2015 lalu. Renananya kontrak kerja korban habis tahun depan dan akan pulang ke Indonesia. Sedangkan Jainal Syafii menyusul kakaknya pada tahun 2019 lalu. "Kami mendapatkan kabar pertama kali pada Sabtu (2/9) dari Jainal Syafii. Saat itu, saya diberi tahu bahwa Jainal Fanani sedang dalam perawatan intensif, tapi tak lama kami mendapatkan kabar kakak saya sudah meninggal,"ujarnya, Kamis (07/09/2023).
Baca Juga: Terlibat Tawuran di Taiwan, 1 Warga Trenggalek Tewas
2. Harap polisi Taiwan usut tuntas kejadian ini
Disinggung soal kebenaran kondisi Jainal Syafii yang sempat dikabarkan kritis, Anam membatahnya. Pasalnya, dari komunikasi terakhir kondisi Jainal Syafii hanya mengalami luka lebam saja. Pihak keluarga berharap Kepolisian Taiwan dapat mengusut kasus ini dan memberi hukuman setimpal kepada pelaku. Mereka juga berharap jenazah korban dapat segera dipulangkan. "Saya meminta agar pelaku dihukum seberat-beratnya," pungkasnya.
3. Kericuhan terjadi di Stasiun Changhua
Sebelumnya, dua perguruan silat di Indonesia terlibat kericuhan di Taiwan. Berdasarkan pemberitaan media setempat, peristiwa ini terjadi Stasiun Kereta Api Changhua, Kota Changhua Taiwan. Kepolisian sendiri telah mengamankan belasan pelaku yang terlibat dalam kejadian ini. Mereka juga mengamankan barang bukti berupa senjata tajam yang dibawa pelaku.
Baca Juga: Dua Kelompok Silat Asal Indonesia Bentrok di Taiwan, Satu Tewas