Sapi di Jatim Terserang Penyakit Mulut dan Kuku, Menular Lewat Airbone

Hanya menular sesama hewan ya, bukan manusia!

Surabaya, IDN Times - Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang menginfeksi ribuan sapi dan kerbau di Jawa Timur (Jatim) ternyata bisa menular melalui airbone atau udara. Namun, PMK hanya menular kepada sesama hewan ternak saja. Dipastikan tidak menular ke manusia.

1. PMK menular lewat udara, ternak supaya diisolasi

Sapi di Jatim Terserang Penyakit Mulut dan Kuku, Menular Lewat AirboneGubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa saat meninjau pemeriksaan hewan ternak sapi di sejumlah daerah di Jatim. dok. Humas Pemprov Jatim.

Penularan PMK pada hewan ternak melalui udara ini disampaikan oleh Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa. Ia mengimbau, kepada peternak untuk mengisolasi seluruh hewan ternak yang terjangkit maupun masih sehat guna memberikan proteksi. Sehingga penularan pada wabah ini bisa dikendalikan.

Menurutnya, karantina bisa dilakukan mulai dari kecamatan atau desa yang memiliki kandang hewan ternak yang jaraknya berdekatan. "Melalui karantina dan isolasi seperti ini, kita bisa perkirakan jarak atau radius dari udara yang bisa membawa virus ini sejauh mana. Sehingga penularannya bisa dikendalikan," ujarnya tertulis, Sabtu (7/5/2022).

Baca Juga: Tak Ada Perpanjangan Libur, SMA/SMK Jatim Tetap Masuk Senin Besok

2. Penyebarannya mirip COVID-19, ternak yang negatif diminta tak keluar kandang

Sapi di Jatim Terserang Penyakit Mulut dan Kuku, Menular Lewat AirboneGubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa saat meninjau pemeriksaan hewan ternak sapi di sejumlah daerah di Jatim. dok. Humas Pemprov Jatim.

Lebih lanjut, hewan ternak yang berada di kecamatan yang tidak terkonfirmasi positif PMK juga melalukan upaya karantina dan isolasi terlebih dahulu. Jangan sampai ada interaksi antara ternak yang terkonformasi positif dengan ternak yang masih sehat.

"Saya minta agar hewan ternak seperti sapi-sapi yang terkena wabah PMK atau yang belum segera diproteksi dengan cara tidak dibawa keluar kandang terlebih dahulu," dia menegaskan.

"Kalau penyebarannya melalui transmisi udara, maka hewan yang di dalam jangan keluar dan hewan yang dari luar jangan masuk ke dalam. Pola pencegahan ini mirip dengan penanganan COVID-19," imbuh dia.

3. Pasar hewan di 4 kabupaten ditutup sementara

Sapi di Jatim Terserang Penyakit Mulut dan Kuku, Menular Lewat AirbonePenanganan hewan ternak sapi di sejumlah daerah di Jatim. dok. Humas Pemprov Jatim.

Mantan Menteri Sosial ini menambahkan, untuk sementara waktu pasar hewan di empat daerah ini akan ditutup sementara guna meminimalisir penyebaran virus PMK ini. Pasar Hewan sementara waktu ditutup untuk mengurangi transmisi penyebaran antara yang terkonfirmasi positif maupun negatif.

“Untuk sementara waktu, kita juga akan melakukan penutupan sementara Pasar Hewan pada daerah wabah, melakukan depopulasi (dimusnahkan) pada ternak yang terkonfirmasi positif terkena PMK," imbuhnya.

Dengan ditetapkannya wabah yang terjadi, nantinya peternak akan diberikan vaksinasi ataupun obat dari pemerintah yang saat ini bisa diperoleh jika impor, karena Pusvetma terakhir membuat vaksin PMK di tahun 1986.

Baca Juga: Ada 114 Kasus Suspek Hepatitis Akut di Jatim, Dinkes: Faskes Sigap

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya