Ratusan Personel Belum Bisa Tangkap Seorang MSAT, Ini Alasan Polisi
Butuh berapa hari lagi, pak polisi?
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jombang, IDN Times - Ratusan polisi yang dikerahkan melakukan upaya jemput paksa terhadap MSAT (42), tersangka kasus dugaan pencabulan di Pesantren Shiddiqiyyah, Losari, Ploso, Jombang, Jawa Timur masih belum membuahkan hasil. Polisi masih mencari keberadaan MSAT yang diduga bersembunyi di pesantren milik ayahnya itu, Kamis (7/7/2022). Beberapa hal ini diperkirakan menjadi kendala polisi menemukan keberadaan MSAT.
1. Bangunan pesantren memiliki luas 5 hektare
Menurut Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto, polisi masih melakukan penyisiran dari bangunan yang ada di kawasan pesantren. Banyaknya bangunan serta luasnya lahan menjadi kendala tersendiri bagi petugas yang melakukan pencarian keberadaan putra Kiai tersebut.
"Pondok ini kan bangunannya sangat banyak, luasnya 5 hektare. Kami sedang hunting, kami sedang periksa satu per satu bangunan yang di dalam. Sampai sekarang masih proses untuk pencarian yang bersangkutan," kata Dirmanto kepada wartawan di depan pondok pesantren Shiddiqiyah, Losari, Ploso, Jombang. Pantauan IDN Times, hingga pukul 20.00 WIB, pintu masuk pondok pesantren masih diblokir oleh aparat kepolisian.
Baca Juga: 9 Jam Duduki Pesantren, Polisi Belum Temukan MSAT
Baca Juga: Cari MSAT, Warga Sebut Polisi Sisir Pemakaman hingga Toilet
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.