Viral Pembentangan Bendera Tauhid di Tulungagung, Ini Fakta Terbarunya
Bendera tidak dikibarkan, sekedar dibentangkan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tulungagung, IDN Times - Jagat sosial kembali diramaikan dengan foto pengibaran bendera yang diduga milik Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) oleh sejumlah wanita bercadar. Kali ini, dugaan pengibaran bendera hitam dengan lafaz tahlil itu dilakukan pada acara salawatan di MAN 1 Tulungagung, Sabtu (27/10).
Kapolres Tulungagung, AKBP Tofik Sukendar, memberikan sejumlah klarifikasi terkait kabar yang beredar di dunia maya. Menurutnya, hal itu penting supaya publik tidak termakan berita bohong serta mencegah terjadinya kegaduhan di masyarakat.
Apa saja sih fakta terbaru dan klarifikasi dari Kapolres Tulungagung?
Baca Juga: JK: Pemerintah Tidak Akui Bendera yang Dibakar adalah Bendera Tauhid
1. Bendera dibentangkan bukan dikibarkan
Berdasarkan keterangan AKBP Tofik Sukendar, bendera tersebut tidak dikibarkan melainkan dibentangkan. “Itu berbeda ya antara dibentangkan dengan dikibarkan. Dan mereka itu sekedar membentangkan terus disebar fotonya,” kata Tofik saat dihubungi IDN Times, Senin (5/11).
Baca Juga: Wapres: Pemerintah Tidak Akan Akui Bendera Tauhid