Paling Sering Nonton TV, KPI Beri Perhatian Khusus pada Ibu-ibu
Mereka juga menjadi kunci tayangan apa yang ditonton anak
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Tingginya angka konsumsi tayangan televisi oleh ibu-ibu menjadi perhatian serius Komisi Penyiaran Indonesia (KPI). Mereka pun meluncurkan gerakan Literasi Sejuta Pemirsa di Aula Gedung Rektorat Unesa. Acara yang dihadiri Ketua Komisi I DPR RI, Meutya Hafidz ini bertujuan untuk memberikan wawasan kepada pemirsa, utamanya ibu-ibu. Para peserta yang kebanyakan ibu-ibu mendapatkan seminar tentang literasi pemyiaran.
"Karena semua keputusan menonton ada pada pemirsa dan data juga mengatakan bahwa yang paling lama menonton adalah ibu-ibu maka kita tekankan gerakan literasi bagi ibu-ibu," kata Meutya pada Launching Gerakan Literasi Sejuta Pemirsa di Aula Rektorat Unesa (6/2).
1. Anak anak juga menjadi target
Dalam kesempatan ini, Meutya yang juga mantan penyiar berita tersebut menyampaikan bahwa tidak hanya ibu-ibu yang dijadikan target. Anak-anak juga menjadi sasaran utama. "Bekerja sama dengan mahasiswa, kita sisir semua kalangan. Ibu-ibu, anak usia sekolah juga kami jadikan target. Jangan khawatir kita bersinergi untuk ciptakan siaran cerdas untuk bangsa," kata Meutya.
Baca Juga: KPI Pusat Menobatkan Jabar sebagai Pemerintah Daerah Peduli Penyiaran