Polresta Malang Sayangkan Aksi Aremania Berakhir Ricuh
Kapolresta akan menindak tegas siapapun yang anarkis
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Malang, IDN Times - Aksi dari Arek Malang Bersikap di depan Kantor Arema FC Jalan Mayjend Panjaitan Nomor 42, Penanggungan, Kecamatan Klojen, Kota Malang berakhir ricuh. Hal ini disayangkan oleh Kapolresta Malang Kota, Kombespol Budi Hermanto.
Budi menilai jika demonstrasi bisa disampaikan secara damai tanpa menimbulkan kerusakan pada Kandang Singa. Namun, aksi yang dilakukan ratusan Aremania tetap berakhir dengan jatuhnya beberapa korban luka.
"Kami di Polresta Malang Kota menyayangkan adanya penyerangan terhadap kantor Arema FC. Memang pemberitahuan kegiatan aksi oleh teman-teman ini sudah kita komunikasikan, sudah kita lakukan pendekatan seperti yang beberapa waktu lalu, aksi hanya menempelkan stiker di kantor Arema FC
Pria yang akrab disapa Buher ini mengatakan kalau tidakan Aremania ini sudah termasuk tindak kriminal penyerangan. Oleh karena itu, ia akan mencari siapa provokator dalam aksi ini.
1. Melakukan evakuasi pada korban luka
Pihak Polresta Malang Kota dengan cepat langsung melakukan evakuasi kepada korban-korban yang jatuh akibat aksi ini. Ia mengatakan ada 2 korban luka dari tim pengamanan Arema FC dan 1 korban luka dari warga sekitar.
"Kami evakuasi terhadap korban luka dan sudah ditangani tim medis. Kemudian inventarisasi kerusakan, ini terima laporan polisi dari manajemen (Arema FC)," ujarnya.
Dari pihak tim pengamanan Arema FC sendiri menurut Buher memang sudah berjaga-jaga sejak pagi. Sehingga mereka menjadi pihak yang bentrok secara langsung dengan massa aksi.
"Artinya mereka tahu ada aksi dari pihak lain, makanya (di sini) untuk menjaga kantor Arema FC," jelasnya.
Baca Juga: Demo Aremania di Depan Kantor Arema FC Ricuh
Baca Juga: Berang dengan Sikap Klub, Aremania Segel Kantor Arema FC
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.