BMKG Memprediksi Kemarau di Malang akan Berlanjut Hingga November
Ada 2 fenomena yang menyebabkan kemarau panjang
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Malang, IDN Times - Warga Malang Raya tampaknya harus bersiap dengan musim kemarau yang lebih panjang. Pasalnya, jika sebelumnya musim kemarau diprediksi sampai sepanjang Oktober 2023, kini Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi jika kemarau akan semakin panjang hingga November 2023.
Oleh karena itu, BMKG memperingatkan warga agar bersiap dengan potensi kekeringan dan suhu udara yang panas. Selain itu, potensi kebakaran juga masih akan tinggi selama kemarau panjang ini.
1. BMKG mengungkapkan kemarau panjang akibat fenomena Indian Ocean Dipole (IOD) dan El Nino
Prakirawan BMKG Stasiun Klimatologi Malang, Linda Fitrotul Muzayanah menjelaskan jika normalnya musim hujan akan mulai muncul sejak bulan Oktober. Namun, kini musim penghujan di Malang Raya mengalami kemunduran pada bulan November.
Kondisi ini tidak hanya terjadi di wilayah Malang Raya, tapi juga di seluruh Indonesia. Yang mana penyebabnya adalah fenomena Indian Ocean Dipole (IOD) dan El Nino. Fenomena IOD sendiri adalah perubahan massa udara di samudera Hindia yang ada di sisi barat Indonesia.
"Di sebelah barat Indonesia ada samudera Hindia yang sekarang IOD positif. Kondisi ini membuat masa udara di Indonesia lebih kering di sebelah barat Indonesia," terangnya saat dikonfirmasi pada Rabu (11/10/2023).
Sementara El Nino merupakan fenomena yang terjadi di Samudra Pasifik membuat massa udara di Indonesia dingin. Namun angin ini mengurangi penguapan air yang menyebabkan kurangnya intensitas curah hujan.
"Di Indonesia, El Nino membuat curah hujan berkurang. Sehingga sama sekali tidak ada hujan," jelasnya.
Baca Juga: Ada 267 Ribu Hektare Area Kena Karhutla Akibat El Nino
Baca Juga: BMKG Prediksi Fenomena El Nino Akan Berlangsung hingga Maret 2024
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.