TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Banjir Rendam Empat Desa di Sampang, Ratusan Orang Mengungsi

Banjir disebabkan meluapnya Sungai Nyiburan

IDN Times/Musthofa Aldo

Sampang, IDN Times - Empat desa di Kecamatan Jrengik, Sampang, terendam banjir. Keempat desa yang dilanda banjir yaitu Desa Margantoko, Panyepen, Majangan, dan Asem Nonggal.

Genangan air mulai masuk ke pemukiman warga, pada Senin (28/1) sore. Banjir itu menyebabkan 170 kepala keluarga mengungsi, karena volume air terus meninggi.

Baca Juga: Kunjungi Korban Banjir, Sandiaga Uno Malah Diberi Uang

1. Banjir berasal dari luapan Sungai Nyiburan

IDN Times/Musthofa Aldo

Mat Romli (40), warga Dusun Nyiburan, Desa Panyepen, mengatakan jika desa tempatnya tinggal selalu menjadi langganan banjir setiap musim hujan tiba. Banjir terjadi karena Sungai Nyiburan meluap.

Sedangkan banjir kali ini, kata Romli, ketinggian airnya mencapai 70 centimeter, sehingga masuk ke dalam rumah warga. "Mungkin karena hujan terus sejak kemarin, jadinya sungai tak kuat menampung," kata dia.

2. Pengungsi terbanyak di Desa Margantoko

IDN Times/Musthofa Aldo

Pj Bupati Sampang, Jonathan Judianto, langsung meninjau lokasi banjir. Dia ditemani oleh Kepala BPBD Sampang, Anang Djunaidi. 

Jonathan mengatakan jika kondisi banjir terparah melanda Desa Margantoko. Ketinggian air yang menggenangi di Desa Margantoko mencapai 70 centimeter. 

"Di desa ini ada dua dusun terdampak, Dusun Gendih, dan Dusun Manis, total warga yang mengungsi sekitar 640 jiwa," kata Jonathan.

Baca Juga: Sidang Kasus Penembakan Sampang Segera Digelar, Ini Jadwalnya

Berita Terkini Lainnya