TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pemuda Banyuwangi Bikin Replika Pedang Katana, Omzet hingga Rp40 Juta

Ide bisnis bisa dimulai dari hal yang disukai

Pemuda Banyuwangi sukses bikin replika samurai. IDN Times/Istimewa

Banyuwangi, IDN Times - Ide bisnis bisa dimulai dari hobi. Hal ini dilakukan Muhammad Rijal Said, pemuda asal Desa Barurejo, Kecamatan Siliragung, Kabupaten Banyuwangi yang berhasil meraup omzet Rp40 juta per bulan dari pembuatan replika pedang milik para samurai atau yang biasa disebut Katana.

Ide bisnis Rijal dimulai dari hobinya menyaksikan anime (karya animasi khas Jepang). Pemuda 26 tahun ini pun memulai usahanya pada 2017. Awalnya semua dia kerjakan sendiri. Rijal lantas memanfaatkan limbah kayu jati menjadi Katana. Tak disangka, karyanya yang dipasarkan melalui pasar online pun laris manis.

 

 

 

 

1. Awalnya hanya coba-coba

Pemuda Banyuwangi sukses bikin replika samurai. IDN Times/Istimewa

Karya Rijal banyak diminati para penggemar anime dari berbagai kota di Indonesia, mulai Surabaya, Jakarta, Bandung, dan kota-kota lainnya. 

"Saya suka anime. Awalnya modal Rp50 ribu, saya buat sendiri pedang samurai dari limbah kayu jati. Setelah itu saya coba jual online ternyata langsung laku. Dari situ saya memberanikan diri untuk fokus ke usaha ini," kata Rijal, Senin (15/11/2021).

Baca Juga: Petani Banyuwangi Gelar Tradisi Bubak Sawah, Apa Itu?

2. Ia membanderol karyanya mulai Rp200.000 hingga Rp250.000

Pemuda Banyuwangi sukses bikin replika samurai. IDN Times/Istimewa

Satu replika pedang samurai buatannya dibanderol Rp200.000 hingga Rp250.000. Ia memasarkannya melalui toko online bernama “Cacaek Shop Handmade” di Shopee. 

"Bahan baku membuat minuatur pedang sampai sekarang masih dari limbah kayu jati dari pengusaha mebel sekitar desa," terangnya.

Baca Juga: Baru Suka Anime? Ini 5 Rekomendasi Anime Terbaik untuk Pemula

Berita Terkini Lainnya