4 Kecamatan di Banyuwangi Masuk Zona Tinggi Rawan Tsunami
Proses perbaikan dan perawatan EWS harus rutin dilakukan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Banyuwangi, IDN Times - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banyuwangi telah menerima informasi terkait prediksi peningkatan aktivitas gempa di sepanjang pesisir selatan Jawa. Banyuwangi termasuk daerah yang rawan terkena tsunami dengan ketinggian lebih dari 20 meter.
Prediksi tersebut juga diperkuat dengan catatan historis bencana tsunami di Pancer, Banyuwangi yang pernah terjadi pada 3 Juni tahun 1994. Akibatnya 229 orang meninggal dan puluhan orang hilang.
"Kami sudah mendapat informasi potensi bencana tsunami dari BMKG. Di Banyuwangi ada 4 kecamatan yang berbatasan dengan pantai selatan masuk zona rawan tsunami," ujar Kasi Pencegahan BPBD Banyuwangi, Yusuf Arif, Jumat (4/6/2021).
1. 39 desa dan kelurahan termasuk berada di zona rawan tsunami
Panjang garis pantai di Banyuwangi sendiri mencapai 175 kilometer. Dari jumlah tersebut, terdapat 39 desa dan kelurahan yang masuk zona rawan tsunami sedang hingga tinggi, mulai Banyuwangi selatan sampai utara.
"Empat kecamatan di pantai selatan masuk zona tinggi, kalau Muncar sampai Wongsorejo masuk risiko sedang," katanya.