TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jangan Terlambat, Golden Periode Stroke Terjadi 4,5 Jam Pertama 

Jangan sampai terlambat

Kondisi stroke ringan atau transient ischemic stroke pada otak (health.clevelandclinic.org)

Surabaya, IDN Times - Banyak penderita stroke terlambat mendapatkan penanganan usai muncul gejala. Padahal, golden period alias waktu terbaik penanganan penyakit stroke hanya berlangsung 4,5 jam pertama. 

Direktur National Hospital (NH), dr Azwan Hakimi Lubis menjelaskan, setoke terjadi ketika aliran darah tersumbat dan oksigen tak sampai ke otak. Akibatnya penderita menjadi pelo dan tangan lemas. Penderita stroke butuh penanganan cepat dan tepat untuk mencegah peningkatan kerusakan otak. 

“Banyak orang yang berobat ke rumah sakit setelah besoknya. Jadi oksigen di otak udah kelewat. Tapi, kalau dia kenalin stroke bagaimana, misal setengah jam (gejala) lalu dia telepon ambulans, dijemput, kita jemput. Itu namanya golden period (tertangani),” kata Azwan.

Penanggungjawab IGD National Hospital Surabaya dr Felicia Limantoro menyebut, standar penanganan internasional bahkan kurang dari 30 menit sejak serangan terjadi. penanganan tersebut bisa dilakukan saat pasien tersebut berada di ambulans. 

“ Jadi pasien dijemput ambulans gejala pasien bisa cepat pre notifikasi atau menangani, kita butuh apa aja. Jadi begitu (pasien) datang, MRI, SCG sudah siap. Jadi bisa memotong waktu penanganan pasien stroke,” terangnya.

Menurut dia, di dalam ambulans setidaknya pasien mendapatkan 50 persen dari penanganan yang seharusnya ia dapatkan.

“Penanganannya ambil darah, terapi trombolitik, monitor untuk denyut jantung, tensi, saturasi oksigen, kejut listrik jantung jika hasil rekam jantung diperlukan, juga obat-obatan,” jelas dia.

Penanganan ini pun bergantung pada hasil skrining awal. “Dari pada datang ke rumah sakit, baru siap-siap lagi, penanganan kesembuhan lebih rendah,” tandasnya.

NH sendiri telah memilki smart ambulance yang cukup mampuni untuk penanganan pasien stroke, smart ambulans tersebut baru diluncurkan pada Rabu (7/6/2023) lalu. Ambulans ini dilengkapi GPS tracking, CCTV monitoring untuk memantau kondisi pasien, monitoring vital sign untuk merekam jantung dan lainnya.

Baca Juga: Kenali Gejala Stroke Ringan, kalau Dibiarkan Bisa Jadi Stroke!

Berita Terkini Lainnya