TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times
© 2024 idntimes.com by IDN Media
Home News Jatim

Penggalian di Lokasi Perahu Baja, Arkeolog Temukan Koin dan Peluru

Arkeolog menduga perahu merupakan peninggalan Belanda

Sejumlah pekerja melakukan penggalian tanah di lokasi penemuan perahu baja di Lamongan. IDN Times/Imron
Verified
Imron

Lamongan, IDN Times- Tim arkeolog dari Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Trowulan Jawa Timur (Jatim) menemukan koin kuno dan peluru aktif yang diduga merupakan peninggalan penjajah, Selasa (5/11).  Benda-benda bersejarah itu ditemukan terkubur di lokasi tempat penemuan tiga perahu baja di Bengawan Solo, Desa Mertani, Kecamatan Karanggeneng, Kabupaten Lamongan. "Hasil penggalian kita juga menemukan koin kuno dan peluru aktif," kata arkeolog Wicaksono Dwi Nugroho, kepada IDN Times di lokasi.

1. Koin kuno merupakan pecahan uang sen

Sejumlah pekerja melakukan penggalian tanah di lokasi penemuan perahu baja di Lamongan. IDN Times/Imron

Ia menjelaskan, penemukan koin kuno merupakan pecahan uang 2,5 sen dengan angka tahun 1909. Sementara pecahan setengah sen berangka tahun 1902 dan salah satu sisi mata uang yang ditemukan juga bertuliskan Netherlands Indies. "Selain itu koin kuno juga bertuliskan huruf jawa dan huruf arab melayu atau huruf pegon," ungkapnya, sambil menunjuk lokasi ditemukannya koin kuno tersebut.

2. Semakin menguatkan jika perahu tersebut peninggalan jaman Belanda

Tim menunjukkan temuan benda yang diduga koin dan peluru aktif. IDN Times/Imron

Hasil temuan ini, lanjut Wicaksono, semakin menguatkan asumsi bahwa perahu baja yang ditemukan oleh beberapa warga sekitar itu merupakan peninggalan masa kolonial Belanda. Perahu itu diduga digunakan untuk memobilisasi massa.

"Hasil ekskavasi yang kita lakukan di hari yang ke-4 ini, menemukan fakta bahwa perahu baja ini adalah perahu yang bersambungan atau gandeng seperti layaknya kereta api," ungkapnya.

Baca Juga: BPCB Jatim Teliti Tiga Perahu Baja yang Ditemukan di Bengawan Solo

3. Jenis peluru aktif yang digunakan untuk senjata AK47

Sejumlah pekerja melakukan penggalian tanah di lokasi penemuan perahu baja di Lamongan. IDN Times/Imron

Sedangkan sejumlah peluru aktif yang ditemukan terkubur bersama material lumpur tanah di dasar Sungai Bengawan Solo tersebut diduga merupakan peluru yang digunakan oleh tentara sebagai amunisi senjata jenis AK47.

"Kita perkirakan masih ada beberapa peluru lagi yang kemungkinan masih ada di sekitar perahu baja. Saat ini, para pekerja juga terus melakukan penggalian tanah," ungkapnya.

Baca Juga: BPCB Trowulan Mulai Ekskavasi Tiga Perahu Baja di Lamongan

Topik:
Lamongan
benda bersejarah
perahu tenggelam
Bengawan Solo
Berita Terkini Lainnya

Sopir Truk Pupuk Tewaskan Satu Orang di Greges Berpotensi Tersangka

Jembatan Putus Akibat Lahar Dingin Lumajang Ditarget Rampung 2 Bulan

Hari Ketiga Pencarian Korban Hanyut di Pantai Jembatan Panjang, Nihil

Ngaku dari Polda Metro Jaya, Pria Ini Bawa Kabur Motor Teman Medsosnya

Tahanan di Lapas Tulungagung Jalani Akad Nikah, Tunda Bulan Madu

Feeder WiraWiri Suroboyo Tambah Dua Rute Baru, Terhubung dengan Kereta

Pabrik Pakan Ternak di Surabaya Gosong Dilahap Si Jago Merah

Polrestabes Surabaya Bikin Pencatatan Digital Pelanggar Lalin

Pemprov Bantu 1080 Warga Terdampak Banjir Lahar Dingin Semeru

Para Penangkap Asap di Tengah Kepungan Wisatawan